Danrem yang hadir berpakaian PDH lengkap dengan kacamata hitam ini menyebutkan, TMMD memiliki sasaran fisik dan nonfisik. Sasaran fisik terbagi menjadi pokok dan tambahan.
“Sasaran nonfisik sama pentingnya dengan sasaran fisik. Infrastruktur yang baik tak akan ada artinya bila tak diiringi dengan peningkatan SDM masyarakat. Karena itu pula TMMD memiliki sasaran nonfisik,” kata Danrem.
Sasaran nonfisik ini, sambung Danrem, di antaranya penyuluhan wawasan kebangsaan yang hingga kini paling efektif menangkal radikalisme, intoleransi, dan penyebaran berita hoaks. “Melalui TMMD juga terlihat jelas hubungan baik antara TNI dengan masyarakat. Itu lah cerminan manunggalnya TNI dengan rakyat,” ucapnya.
Baca Juga:Pegawai Non-ASN Akan Diikutsertakan BPJS KetenagakerjaanPresiden Beneran
Senada disampaikan Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arh Yogi Nugroho. Dirinya mengapresiasi pemerintah daerah yang turut menggelar gempungan saat TMMD diresmikan. “Gempungan ini salah satu program terbaik Pemda Purwakarta yang memberikan kemudahan kepada warganya terkait berbagai layanan publik. Mulai dari kependudukan, KB, dan lainnya,” kata Dandim.
Dandim juga berterimakasih kepada warga sekitar, khususnya warga Desa Cisaat dan Desa Ciparung Sari yang ikut aktif membantu setiap proses pengerjaan TMMD. “Bahkan mereka merelakan rumahnya ditinggali personel TNI yang sedang bertugas di lokasi TMMD,” ucapnya.(*/vry)