KARAWANG-Direktorat Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kembali merealisasikan program ” Ekspresi Seni Di Ruang Publik. Kali ini memfasilitasi Komunitas ‘Ladies on Wall’ (LoW) dan Komunitas Performance Art Karawang dengan tema Ekspresi Seni Jalanan, yang dilaksanakan pada 12 sampai 13 Oktober 2019 Taman Galuh Mas Karawang.
Pada acara itu menghadirkan Seniman (Artists): Alodya, Annurat, Aprilia Cantik, Dean, Dakjoah. Fied, Guzy, Haide, Iecha, Kare, MNDY, Naysh, Nurnus, Onde, Rose, Trisn dan Wonderyash.
Direktur Kesenian, Restu Gunawan berharap dengan inisiasi dan fasilitasi kegiatan ini kiranya bisa menjadi ‘panggung’ yang memberikan kesempatan kepada seniman urban atau seniman jalanan untuk berekspresi dan berkreasi tidak hanya di jalanan tetapi juga di ruang publik yang lebih ‘prestisius’, seperti halnya di kawasan Taman Mal Galuh Mas Karawang ini.
Baca Juga:Yuk Pakai Aplikasi Anterin, Kini Hadir di SubangSiswa SMAN 1 Purwadadi Tembus Lima Besar Lomba Menulis HUT TNI
“Kami sangat mengapresiasi para seniman jalanan atau komunitas seni urban yang berkarya dan berekspresi secara mandiri, antusias mengisi ruang-ruang publik dengan berkesenian yang dapat memperindah kota, lingkungan dan sekaligus memberi hiburan alternatif bagi masyarakat luas. Hal ini sejalan dengan salah satu agenda strategis pemajuan kebudayaan, yakni menyediakan ruang bagi keragaman ekspresi budaya dan mendorong interaksi budaya untuk memperkuat kebudayaan yang insklusif,” ungkap Restu.
Kegiatan ini, kata dia, menjadi salah satu wadah bagi para seniman-seniman street art/seniman jalanan wanita Indonesia untuk dapat berkreasi di ruang publik, memberikan kesadaran pada masyarakat dan memerdayakan seniman wanita di Indonesia.
‘Ladies on Wall’ adalah komunitas seniman urban dan graffiti yang terbentuk sejak 2014 yang hingga saat ini telah menjadi wadah untuk para seniman wanita yang semangat dan antusias pada seni jalanan (street art), kini anggotanya tersebar di beberapa daerah.
Performance: Karawang Hip-Hop Squed, Karawang Beatbox, X Karinding, Unity Dance Karawang, dan KPBS.CONX’ adalah penggalan huruf diambil dari kata ‘Connection’ yang berarti terhubung atau menghubungkan dan melakukan kembali koneksi antara ‘Ladies on Wall’ dan penggiat seni jalanan atau seni urban kepada penggemar seni dan masyarakat luas.
“Kami ucapkan terima kasih kepada pihak Disbudpora Kabupaten Karawang, Manajemen Mall Galuh Mas, dan semua pihak yang turut mendukung dan menyuskeskan kegiatan ini,” tukasnya. (ddy/sep)