KARAWANG-Sejumlah warga desa Lemahabang, mengeluhkan layanan Samsat masuk desa (Samades). Pasalnya, pelayanan samades dinilai belum optimal, khususnya fasilitas kurang lengkap sehingga layanan tak optimal.
Salah satu warga Desa Lemahabang, Ridwan mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapat dari website Samsat Karawang. Jam pelayanan Samades, di buka mulai pukul 08.00 WIB.
Namun, awal pekan kemarin, Samades baru mulai beroperasi sekitar pukul 09.00 WIB. Padahal, kata dia, puluhan masyarakat sudah antre. Sejak pukul 06.00 pagi, demi mendapat layanan lebih dulu.
Baca Juga:PDI Perjuangan Dapat Hibah AmbulanPolsek Klari Jaring Bibit Atlet Bulutangkis
“Antrenya sudah sejak subuh. Tapi baru buka jam 9 lewat,” ujarnya, Senin, (14/10).
Wahyudin (20) warga lain, mengatakan, selain jam oprasional yang molor. Fasilitas Samades di Desa Lemahabang juga terkesan alakadarnya. Sebab grobak layanan Samades berada tepat di pintu masuk Kantor Desa Lemahabang. Selain mengganggu pemandangan kantor pemerintah desa. Hal tersebut juga dianggap mengganggu jalannya pemerintahan di Desa Lemahabang.
“Ini sudah lama kan. Harusnya terpisah, punya kantor sendiri. Biar masyarakat dan pemerintah desa, sama-sama nyaman,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Lemahabang, Didin Al Ayudin mengatakan, untuk peningkatan sarana dan prasarana Samades. Pihak pemerintah desa telah melakukan komunikasi dengan Samsat Karawang.
Dikatakan Didin, Pemdes Lemahabang telah menyediakan lahan yang representatif. Untuk digunakan sebagai kantor Samades, yang lebih layak dan nyaman untuk digunakan.
“Tinggal tunggu waktu, lahan sudah siap. Memang sejak lama, kami ingin pindahkan posisi kantor Samades ke tempat yang lebih representatif,” katanya. (use/ded)