SUBANG – Komisi IV DPRD Subang mengecam pelaksanaan Muskab Apindo yang tidak advokatif dan demokratis. Muskab yang digelar hari ini (30/10) di Hotel Nalendra berakhir deadlock dan sempat terjadi kekisruhan.
Perebutan kursi Ketua Apindo berlangsung alot. Beredar kabar, ada lima kandidat Ketua Apindo, namun dua kandidat bersaing ketat. Yaitu petahana Oo Irtotolisi melawan Asep Rohman Dimyati (ARD). Akhirnya Muskab diputuskan akan ditunda selama dua bulan.
Ketua Komisi 4 DPRD Subang Ujang Sumarna mengaku kecewa karena acara Muskab Apindo berlangsung deadlock dan tidak demokratis.
Baca Juga:Atalia Ridwan Kamil Ajak Masyarakat Bijak Gunakan Media Sosial lewat #JagaPrivasimuLulusan SMK di Jabar Harus Punya ‘BMW’
“Saya selaku Ketua Komisi 4 DPRD Subang menyayangkan pelaksanaan Muskab yang tidak akomodatif dan jauh dari prinsip demokrasi,” katanya.(ygo/man)