SUBANG-Mulyana, pengrajin asal Desa Wantilan, Cipeundeuy berhasil membuat karya seni menarik berupa miniatur perahu. Fokus membuat karya miniatur perahu tersebut sejak 2018 lalu.
“Perahu ini dibuat dari bambu dan kayu,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres, Senin (28/10) di Lapang Desa Wantilan.
Dia mengatakan, membuat berbagai ukuran miniatur perahu. Dari mulai ukuran besar hingga kecil. Semakin kecil tingkat kerumitannya semakin tinggi.
“Ya semakin kecil semakin rumit, karena dibutuhkan ketelitian,” ujarnya.
Mulyana menuturkan, untuk membuat satu perahu bisa menghabiskan waktu 5-7 hari. Namun apabila ada permintaan dalam jumlah banyak, dia pun bisa menyelesaikan lebih cepat.
Mengenai harga tersebut, satu unit miniatur perahu dibandrol mulai dari Rp300 ribu dengan berbagai ukuran. “Untuk harga semakin kecil semakin mahal,” ujarnya.
Dia menyatakan, untuk pemasaran sendiri masih di sekitar lingkungan Cipeundeuy. Seiring berjalannya waktu, dia juga aktif mengikuti berbagai kegiatan pameran agar produknya dikenal.
“Kalau pemasaran perlahan-perlahan dimulai dari lingkungan sini dulu, semoga nanti semakin meluas pemasarannya,” pungkasnya.(ysp/vry)