SUBANG-Rencana Pasar Pusakajaya akan mulai direvitalisasi pada tahun 2020 mendatang. Namun kepastian waktu dan anggaran untuk revitalisasi Pasar tersebut belum diketahui secara rinci.
“Informasi yang di dapat revitalisasi akan dilaksanakn tahun depan di awal tahun, tapi pastinya belum hafal. Saya belum ada rapat soal ini, tapi kabar itu memang ada,” kata Camat Vino Subriadi kepada Pasundan Ekspres, Rabu (30/10).
Dia menuturkan, kemungkinan Pasar tradisional yang ada di Pusakajaya saat ini akan berganti menjadi pasar modern guna mendukung perkembangan Pelabuhan Patimban. Sehingga, ketersediaan kebutuhan warga juga kegiatan di Pelabuhan Patimban bisa lancar. “Insyaallah aman dan nyaman bagi pembeli juga penjual. Mohon doanya agar lancar aman dalam pembangunannya nanti,” ucapnya.
Baca Juga:Jaga Desa, TP4D Evaluasi Penggunaan Dana DesaPangdam III/Siliwangi Tutup TMMD Ke-106
Selain pasar, kata Vino, nantinya tak jauh dari lokasi tersebut juga akan ada Islamic Center atau Masjid Besar Kecamatan Pusakajaya. “Insyallah nanti juga di pinggirnya akan ada islamic center dan mesjid besar, sehingga betul-betul Pusakajaya bisa menjadi penyangga Kota Baru Patimban di masa yang akan datang,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Badan Pengelola Pasar Pusakajaya (BP3), Dedi Suradi juga membenarkan informasi tersebut. Bahkan kata Dedi, sudah ada pertemuan dengan Camat untuk membahas soal relokasi pedagang pasar ditempat sementara ketika pembangunan nanti. “Tadi ketemu dengan Pak Camat bahas soal relokasi, ada sekitar 187 kios pasar disini. Ditambah 30 warung-warung didepan,” kata Dedi.
Dari informasi yang ia ketahui, pelaksanaan revitalisasi Pasar Pusakajaya akan dilakukan pada tahun 2020 mendatang. Namun mengenai waktunya, akan ada sosialisasi lebih lanjut mengenai hal tersebut. “Nanti akan ada sosialisasi, tidak tahu nani desember atau awal tahun depan,” jelasnya.
Sementara itu, Yusup salah satu pedagang kembang di pasar tersebut, mendukung jika ada rencana untuk merevitalisasi Pasar Pusakajaya. Hal itu bisa menjadi daya tarik agar pasar kembali ramai serta lebih tertata rapih. “Ya kalau ada ya bagus, bisa lebih tertata lagi, yang jual sembako dimana, yang baju dimana, jadi tidak seperti sekarang. Apalagi kalau tempatnya bersih dan nyaman pengunjung juga enak,” ucap Yusup. (ygi/sep)