Oleh: Anwar Shidiq Santoso, S.Pd
Pengajar Geografi Di SMAN 1 Pagaden
Acara Lecture goes to School dan teacher goes to Campus yang mengusung tema “Pembuatan Peta Berbasis Drone” ini merupakan kerja sama antara Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakata dengan FKK (Forum Kelompok Kerja) MGMP Geografi Provinsi Jawa Barat. Acara yang dihadiri oleh beberapa perwakilan Guru Geografi di Seluruh Jawa Barat yang dilaksanakan pada tanggal 24 – 26 Oktober 2019 dan bertempat di Hotel Grand Hotel Pangandaran. Dalam acara tersebut dibuka oleh Ketua FKK MGMP Geografi Jawa Barat Drs. Latief. Sebagai Ketua FKK MGMP Geografi Provinsi Jawa Barat mengajak langsung kepada seluruh guru Geografi di Jawa Barat untuk berperan aktif dalam menjalankan visi dan misi demi kemajuan orgnasasi FKK MGMP Geografi Jawa Barat. Kemudian acara tersebut dibuka oleh Kepala KCD Wil XIII Bapak Heri Pansila Prabowo. Dalam pembukaannya bapak Diding gus Sutardi menyampaikan pentingnya setiap guru dalam mengajar terutama guru geografi harus diawali dengan perasaan “bahagia”. Hal ini penting dilakukan karena jika sesuatu diawali dengan perasaan senang atau bahagia maka akan menciptakan suatu sinergi yang baik antara guru dengan peserta didik. Selain itu, bapak Heri Pansila Prabowo menyampaikan yang menjadi visi misi pendidikan di Jawa Barat, yaitu Jabar Masagi. Diharapkan seluruh guru di Jawa Barat khususnya guru Geografi dapat menjalankan misi pendidikan di Jawa Barat dengan penuh tanggung jawab, berdedikasi, dan menjaga profesionalisme demi terwujudnya etos kerja.
Sebagai upaya meningkatkan profesionalisme guru Geografi Jawa Barat dilaksanakan dalam bentuk workshop “Aplikasi Penginderaan Jauh & Sistem Informasi Geografis dan Drone untuk Pembelajaran dan pemotretan Objek Geografi Serta Pembelajran dengan E-Learning, Fieldwork, dan Trik Menulis Dikoran”. Pada kesempatan lainnya acara diisi oleh perwakilan dosen dari Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Bapak Agus Anggoro Sigit, M.Sc sebagai Asesor Uji Geospasial Tingkat Nasional dan dosen dari UMS menyampaikan materi mengenai Sistem Informasi Geografis dan Penginderaan Jauh. Secara teori hingga secara teknis pembuatan peta spasial dengan menggunakan program Map Info dan Arcgis. Materi ini disampaikan sebagai upaya penguatan kembali materi mengenai Sistem Informasi Geografis dan Penginderaan Jauh yang sebelumnya telah disampaikan dibangku perkuliahan. Selanjutnya dalam kegiatan tersebut dilanjutkan dengan materi pembuatan peta berbasis drone. Materi ini disampaikan langsung oleh Bapak Aditya Saputra, SSi,MSi Ph.D yang dalam kesehariannya beliau sebagai Asesor Uji Geospasial dan pengajar di UMS. Materi pembuatan peta berbasis drone merupakan jawaban dari tantangan pendidikan abad 21 serta pendidikan berbasis 4.0. Saat ini pendidikan selalu melibatkan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar untuk mempermudah dalam menjelaskan materi yang disampaikan di dalam kelas. Masuknya teknologi ke dalam dunia pendidikan merupakan upaya untuk membuat peserta didik bisa lebih memahami materi yang sifatnya abstrak. Mengajar dengan metode ceramah perlahan mulai ditinggal karena kurang efektifnya hasil yang diharapkan. Peserta didik lebih menyukai pembelajaran yang langsung melibatkan dirinya didalam proses belajar mengajar. Sehingga materi pembuatan peta berbasis drone bisa menjadi salah satu pilihan agar proses belajar mengajar lebih menyenangkan sesuai dengan arahan dari bapak KCD Wil XIII.