PURWAKARTA-Hujan lebat disertai angin puting beliung melanda Kampung Tanjung Garut, RT 08/RW 02 Desa Cijunti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, Selasa (5/11) sore. Salah seorang warga setempat Naman (45), mengatakan, hujan lebat yang disertai angin puting beliung tersebut telah merusak bagian atap rumahnya.
“Saya sempat panik. Rumah saya dan beberapa tetangga, pada bagian atapnya rusak parah. Genteng dan asbes berterbangan ditiup angin kencang,” kata Naman yang rumahnya ikut rusak dilanda angin kencang.
Selain merusak rumah warga, sambungnya, angin puting beliung juga merobohkan pepohonan yang berada di sisi jalan Desa Cijunti sehingga tumbang melintang ke tengah jalan.
“Pohon yang tumbang otomatis menghalangi arus kendaraan yang melintas,” ujar Naman.
Baca Juga:Sulap Karet dan Plastik Bekas, Bahrul Ciptakan Kerajinan PerahuSMAN 2 Subang Juara Umum Lomba Pramuka Tingkat Nasional
Meski menyebabkan kerugian secara material, namun untungnya kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa. Hanya saja, warga yang rumahnya mengalami kerusakan memohon bantuan kepada pihak Pemerintah Daerah Purwakarta.
“Semoga musibah ini tidak terjadi lagi. Kami juga berharap Pemda Purwakarta membantu saya dan warga lainnya yang rumahnya rusak,” kata Naman.
Dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Danramil 1904/Campaka Kapten Arm Gatot Widodo membenarkan telah terjadi hujan lebat yang disertai angin puting beliung di Desa Cijunti, Kecamatan Campaka.
“Tidak ada korban jiwa, namun rumah milik Bapak Naman rusak pada bagian atap. Kerugian materi diperkirakan senilai Rp1,5 juta. Diketahui rumah tersebut sudah di perbaiki oleh pemiliknya sendiri dibantu warga setempat.(add/vry)