SUBANG-Saluran Situ Sukamelang yang berada di lingkungan RW 14, Kelurahan Sukamelang Subang dibersihkan secara masal dan gotong royong, Jum’at (15/11). Kegiatan tersebut, dihadiri langsung Bupati dan Wakil Bupati Subang, Wakil Ketua DPRD Subang H.Elita Budiarti.
Ketua Panitia, Cece Rahman mengatakan bahwa Situ Sukamelang harus berdaya guna bagi masyarakat. “Mudah-mudahan dengan gerakan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan, yang saat ini masih terbilang rendah, dan bisa menjadikan aksi gotong royong bisa membumi,” jelasnya.
Bupati Subang, melalui wakil bupati Agus Masykur menyampaikan bahwa persoalan lingkungan dewasa ini, adalah persoalan kita, dan prilaku masyarakat yang belum berubah, menjadi tanggung jawab bersama untuk sama-sama merubahnya. “Kami tentu saja merasa prihatin ya, seperti yang tadi di sampaikan oleh Kang Cece, dari total 9 hektar luas situ ini, sekarang menjadi tinggal sekitar 3,5 hektar, itu kan menjadi persoalan kita. Selain itu juga ini merupakan pengejawantahan dari Jawara Riksa,” tambahnya.
Baca Juga:Diklat JQR Tingkatkan Kapasitas SDMAep Syaepuloh Gagal Nyalon, Posisikan Barisan Pendukung Cellica
Namun sayang, dari pantauan Pasundan Ekspres kegiatan tersebut tidak mendapatkan respon baik dari masyarakat, terbukti dengan minimnya kehadiran masyarakat di kegiatan tersebut. Padahal jajaran Muspida Kabupaten Subang dan Muspika Subang, serta jajaran pejabat setiap SKPD hadir dalam kesempatan itu.
Salah satu masyarakat yang berhasil Pasundan Ekspres temui Ujang Yana mengaku jika kebanyakan masyarakat di sana adalah pekerja, jadi berlangsungnya acara gotong royong tidak sempat banyak diikuti masyarakat setempat lantaran berbarengan dengan waktu kerja. “Sebagian ada, ini masyarakat setempat, namun memang kebanyakan di sini pekerja, karyawan. Kalau hari kerja begini ya susah, tapi sebagian masyarakat juga menganggap kegiatan ini hanya seremonial semata, sebab gotong royong untuk bebersih di Situ Sukamelang ini bukan hanya sekarang, tahun kemarin ada juga, tapi tetap aja gini lagi, gini lagi,” ujarnya.
Hal tersebut mengundang Wakil Ketua DPRD Subang H.Elita Budiarti untuk berkomentar. Menurutnya, mindset masyarakat hari ini harus berubah, dalam hal menjaga lingkungan bukan saja kewajiban pemerintah, namun harus berjalan bersama-sama dengan masyarakat, sinergi.