KARAWANG – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Karawang, Taufik Ismail mengajak masyarakat untuk menghindari radikalisme yang kian menjalar di Indonesia.
“Pemuda harus mampu menyaring dan menghidlndari ajaran-ajaran yang berbau radikalisme atas nama agama, jangan sampai tergoda oleh jalan pintas menuju surga yang maknanya sangat diluar nalar,” ujar pria yang akrab disapa Pipik saat menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, Sabtu malam (16/11)
Dikatakan, jangan pernah berharap surga ketika ingin mencapainya dengan cara cara yang juatru dilaknat oleh Allah SWT, seperti halnya dengan melakukan dengan bom bunuh diri.
Baca Juga:Warga Minta Proses Produksi PT. Pindo Deli 3 DihentikanNyalon Kades, Ewon Optimis Lakukan Terobosan di Desa Kertawangi
“Pelajari Islam dengan ikhlas. Selalu menjadi garda terdepan bangsa dalam merajut nasionalisme, menjaga keutuhan bangsa dan negara,” paparnya.
Acara maulid nabi yang digagas oleh para pemuda Kampung Cariu Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru tersebut merupakan yang pertamakali digelar oleh Pemuda di lingkungan Mesjid Nurul Iman. Pipik diundang sebagai tamu oleh para pemuda daerah tersebut, dan didaulat memberikan sambutan sekaligus motivasi buat para anak muda.
Acara tersebut juga dihadiri oleh para tokoh masyarakat, ibu-ibu majlis taklim, dengan penceramah Ustad Erviansyah dari Purwakarta. (use/ded)