KARAWANG-Salah satu anak perusahaan Sinarmas, PT. Pindo Deli 3 dianggap sudah mencemari Sungai Cibeet. Kini, warga menuntut agar aktivitas produksi kertas anak perusahaan Sinarmas dihentikan.
“Sungai kami terus dicemari oleh perusahaan PT Pindo Deli 3. Padahal Sungai Cibeet merupakan sumber kehidupan kita,” kata Koordinator Aksi Forum Peduli Kali Cibeet, Maman saat menggelar unjuk rasa di Pemkab Karawang, kemarin.
Maman mengungkapkan ada sepuluh tuntutan warga dalam unjukrasa kali ini. Pertama mereka meminta Pemkab Karawang untuk membentuk satgas khusus dalam penanganan limbah di Sungai Cibeet. Sebelum ada perusahaan PT Pindo Deli 3, Sungai Cibeet bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari warga.
Baca Juga:Nyalon Kades, Ewon Optimis Lakukan Terobosan di Desa KertawangiYono Siap Berdayakan Ekonomi Masyarakat , Dorong Kembangkan Desa Digital
“Tetapi pencemaran terus berkali-kali terjadi yang dilakukan PT Pindo Deli 3, namun tidak pernah ada sanksi. Kedua tuntutan kita adalah sanksi tegas harus diberikan kepasa Pindo 3,” katanya.
Ia juga meminta aktivitas pembuangan limbah B3 yang dilakukan oleh PT Pindo Deli 3 untuk dihentikan. “Melakukan normalisasi sungai Cikereteg anak Sungai Cibeet, menyedot air dari Cikereteg saat ini yang dibendung, tidak boleh lagi membuang limbahnya ke Cikereteg dan aliran sungai lainnya,” katanya.
Kemudian perusahaan tersebut pun harus menghentikan aktivitas produksinya sebelum Amdal dan Ipalnya dibenahi.”Selama bertahun-tahun perusahaan ini telah mencemari,” bebernya.(aef)