NGAMPRAH-Untuk mengetahui kualitas pekerjaan jalan, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna didampingi Camat dan jajaran Muspika Cipatat membongkar salah satu titik badan jalan yang menghubungkan Desa Kertamukti dan Desa Sarimukti di Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (21/11).
Orang nomor satu di Kabupaten Bandung Barat itu, sengaja membongkar salah satu titik badan jalan tersebut, untuk mengetahui kualitas pekerjaan dari kontraktor yang ditunjuk serta ketebalan aspal dengan menggunakan palu martil dan cangkul garpu. “Saya tidak habis fikir, kenapa masih ada kontraktor yang tidak mengutamakan kualitas saat melakukan perbaikan jalan. Padahal, standar kualitas pekerjaan jalan dengan pengaspalan itu antara 4 sampai 5 sentimeter. Tapi ini hanya 2 sentimeter,” kata Aa Umbara.
Aa Umbara mengaku, membongkar salah satu titik jalan tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, ada beberapa kemungkinan dari rendahnya kualitas pekerjaan ini. Seperti lemahnya pengawasan dari pihak-pihak terkait salah satunya. “Mungkin karena rendahnya pengawasan dari Pemerintah Desa, LSM dan masyarakat. Sehingga, pekerjaannya menjadi asal-asalan. Dampak dari kualitas pekerjaan yang jelek ini, jalan nanti akan cepat rusak dan tidak tahan lama,” ujarnya.
Baca Juga:Lembang Terpilih Jadi 100 Desa Terbaik di Inonesia50 Pejabat Calon JPT Ikuti Uji Gagasan
Dirinya berharap, masyarakat dapat turut serta merawat dan memelihara jalan yang baru diperbaiki ini. Sebab, anggaran yang dikucurkan untuk perbaikan jalaan penghubung tiga desa ini tidakla sedikit. “Karena kan ini (jalan) juga untuk kebaikan masyarakat. Yang menerima manfaatnya masyarakat. Jadi, saya mengajak kepada masyarakat dan seluruh pihak lainnya, untuk sama-sama menjaga dan merawatnya,” ajaknya.
Melihat kualitas pekerjaan yang dinilai tidak sesuai spek itu, ia khawatir jalan tersebut tidak akan bertahan lama dan diprediksi cepat rusak, apalagi saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan. “Saya akan terus pantau semua pekerjaan yang ada di Bandung Barat, dan akan mengecek kulitas proyeknya,” tegasnya.
Aa menambahkan, perbaikan jalan ini merupakan salah satu janji politik dirinya bersama Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan sebelum terpilih memimpin Kabupaten Bandung Barat pada awal 2018 lalu. “Saya bersama pak Wabup ingin memenuhi janji politik pada saat kampanye, akan memprioritaskan dan mengoptimalkan pembangunan infrastruktur khususnya di wilayah selatan,” tandasnya. (sep)