SUBANG-Forum Kepala Sekolah Swasta SMA (FKSS) Jawa Barat menyampaikan berbagai aspirasi. Aspirasi tersebut disampaikan dalam audiensi dengan komisi 5 DPRD Jawa Barat, Kamis (21/11).
Ketua Umum FKSS Jawa Barat, Ade D Hendriana, SH melalui Sekretaris Jendral, Suhaerudin, S.Ag mengatakan, audiensi tersebut untuk membahas berbagai isu seputar Pendidikan di Jawa barat khususnya yang terkait erat dengan sekolah swasta di Jawa barat.
Dia mengatakan, SMA/SMK negeri di Jawa Barat telah memberikan SPP gratis bagi siswa. Oleh karenanya, FKSS meminta hal itu juga berlaku bagi MA dan SMK swasta di Jawa Barat.
Baca Juga:Produsen yang Tak Mampu Menentukan Harga adalah PetaniCellica Belum Tentukan Pendamping, Partai Koalisi belum Terbentuk
“Kami meminta hal itu juga berlaku untuk SMA dan SMK swasta,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres.
FKSS juga meminta masalah PPDB dengan sistem zonasi supaya tidak merugikan sekolah swasta. “Disdik Jabar supaya menindak para oknum yang melanggar aturan tersebut,” ujarnya.
Dia mengatakan, pemerintah provinsi agar memperhatikan bantuan untuk sekolah swasta. Anggaran tersebut harus diberikan dengan sistem berkeadilan.
“Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) SMA SMK yang masih dalam proses pembahasan diusulkan mengalami peningkatan jumlah nominalnya,” ujarnya.
FKSS meminta agar segera dicarikan solusi untuk mempermudah mekanisme pengajuan bansos melalui online.
Sementara itu, terkait rencana pendirian SMA terintegrasi FKSS meminta supaya ada kajian yang komprehensif dan mendalam serta melaksanakan prinsip-prinsip berkeadilan dengan tidak mengorbankan SMA swasta yang sudah ada.
“Kami juga meminta honor guru non PNS di sekolah swasta supaya diperhatikan kesejahteraannya oleh Disdik Jabar,” pungkasnya.(ysp/ded)