Oleh : Dahlan Iskan
Saya terkecoh. Salah sangka.
Awalnya saya terheran-heran. Begitu banyak masjid di Punjab, India ini. Terlihat dari menara-menara tingginya. Dan kubah-kubahnya.
Seperti lagi mengendarai mobil di Lombok saja. Sebentar-sebentar melihat bangunan masjid.
Begitu banyak masjid di Punjab?
Ups….
Ternyata semua itu bukan masjid.
Itu disebut gurdwara. Artinya: pintu menuju Guru.
Disebut juga Harmandir Sahib – -baitullah, rumah Tuhan.
Nama lainnya lagi: Darbar Sahib – -pengadilan Tuhan, pengadilan Agung.
Itulah rumah ibadah agama Sikh.
Begitu dekatnya arsitektur gurdwara ini dengan masjid.
Agama Sikh?
Anda pasti tahu –setidaknya dari bentuk udeng (topi) penganut Sikh yang khas itu.
Baca Juga:Pemkab Subang Siapkan 100 Hektare untuk TPARespon Positif Kemerdekaan Belajar
Lebih 50 persen penduduk negara bagian Punjab adalah Sikh. Makanya begitu banyak rumah ibadah gurdwara di Punjab.
Saat saya ke Desa Qadian pun harus melewati banyak gurdwara.
Qadian adalah desa tempat lahirnya Mirza Ghulam Ahmad –pendiri aliran Islam Ahmadiyah.
Dari jauh sulit sekali membedakan: mana gurdwara Sikh dan mana masjidnya orang Islam. Sama-sama bermenara tinggi. Sama-sama berkubah –kubah besar di tengah dan kubah-kubah kecil di menaranya.
Barulah dari jarak dekat terlihat bedanya –itu pun bagi yang mau memperhatikan. Yang masjid, di puncak kubahnya ada bentuk bulan sabit kecil.
Yang gurdwara, di puncaknya bertengger bunga lotus kecil.
Penggunaan lotus itu sendiri seperti menggambarkan ada persinggungan antara Sikh dan Buddha.
Persinggungan-persinggungan antar agama itulah yang banyak terlihat di Punjab –dan India.
Misalnya saat saya ke gurdwara terbesar di dunia. Saya ikut ritual mereka. Dari awal sampai akhir.
Baca Juga:Peringati Hari Aids Sedunia, Relawan Bentuk Pita MerahPolres Amankan 615 Botol Miras, Operasi Cipta Kondisi Jelang Natal dan Tahun Baru
Saya mendapat pengalaman baru: begitu banyak yang mirip dengan ritual naik haji.
Di sinilah –di kota Amritsar ini– gurdwaranya dianggap yang paling suci.
Jalannya ritual di situ pasti menarik untuk ditulis.
Demikian juga ketika saya ke pura yang dianggap paling suci di agama Hindu. Di Kota Varanasi. Di negara bagian Uttar Pradesh.
Saya ikuti ritual hari raya Hanoman di situ. Sampai selesai. Begitu banyak persinggungan gerak ritual keagamaan di situ.
Saya pun banyak merenung. Selama di India ini. Mengapa praktek beragama di kawasan ini begitu semangatnya.