Aturan baru itu menyebutkan perusahaan seperti Boeing boleh melakukan sertifikasi sendiri. Khusus untuk suatu perubahan kecil.
Menurut Boeing, B737 MAX 8 adalah Boeing 737 NG yang sedikit diubah. Boeing 737 NG sudah mendapat sertifikat laik terbang. Perubahan kecilnya tidak perlu dimintakan sertifikat ke FAA.
Mengubah posisi mesin dianggap perubahan kecil. Pun memgintroduksi software MCAS.
Padahal, menurut ahli rancang pesawat, itu sudah menyangkut keimanan pesawat. Sudah kategori musyrik COG.
Baca Juga:Warga Pusakanagara Aspirasikan Perbaikan InfrastrukturNatal di Pamanukan Kondusif dan Khidmat
Atau mungkin sayalah yang salah menafsirkan bacaan. Maklum saya hanya kategori hobi naik pesawat. Bukan ahli membuatnya.