SUBANG-Wajah Kecamatan Pusakajaya akan segera alami perubahan. Hal ini seiring dengan akan adanya pembangunan Masjid Raya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Water reservoir PDAM Subang di area tanah milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang di sekitar SMKN 1 Pusakanagara.
Selasa kemarin (7/1), sejumlah instansi dari Dinas PUPR, DKUPP, PDAM Kab. Subang bersama Muspika meninjau lokasi tanah Pemkab dan melakukan pengukuran di sebelah barat Pasar Pusakajaya.
Apalagi pada tahun 2020 ini, Pasar Pusakajaya juga akan direvitalisasi oleh pemerintah melalui dana APBD Provinsi yang menelan dana 15 Miliar.
Baca Juga:PAD Retribusi PKB dan Uji KIR Capai TargetKadisdik Minta Pihak KCIC Bangun Sekolah 3 Bulan
“Kami datang untuk melihat dilapangan tanah yang akan dibangun Masjid Raya di Pusakajaya, Rumah Sakit juga tanki PDAM untuk menyuplai ke Pelabuhan Patimban. Kita memetakan dan mengukur lebih dulu,” ucap Kabag SDA Pemkab Subang, Wawan Saefulloh kepada Pasundan Ekspres.
Wawan menuturkan, dilokasi tersebut Pemkab Subang memiliki lahan yang bersertifikat dengan luas 9,6250 hektare. Dengan saat ini seluas 4 hektare telah digunakan oleh SMKN 1 Pusakanagara. Sisanya 5 hektare akan di bangun PDAM untuk mensupply kebutuhan air ke Patimban, Masjid Raya termasuk Rumah Sakit.
“Ya termasuk Rumah Sakit Pantura Insyaallah di sini, kalau untuk pembangunannya kapan saya belum tahu tapi FS (feasibility study) nya sudah ada,” ungkapnya.
Camat Pusakajaya Drs Vino Subriadi menyebut dengan rencana pembangunan Masjid Raya, Rumah Sakit serta revitalisasi pasar Pusakajaya akan membuat Kec. Pusakajaya bisa bergerak maju. Belum lagi keberadaan PDAM untuk menunjang ke Pelabuhan Patimban.
“Meskipun kabar terakhir untuk masjid raya ini sudah ada donatur dari Qatar, tapi bersama dengan SMKN 1 Pusakanagara kita akan godok lagi bagaimana baiknya,” ungkap Camat Vino.
Sementara itu, Kepala SMKn 1 Pusakanagara Ramlis mengatakan, pihaknya sangat terbuka dengan rencana pemerintah daerah dalam melakukan sejumlah pembangunan di dekat SMKN 1 Pusakanagara.
“Kami sangat welcome karena ini utk kemajuan. SMK ini memang sekarang dikelola oleh provinsi tapi kami juga warga subang, kalau untuk kemanfatan bersama ya kami sangat welcome,” ujarnya.
Baca Juga:Serapan APBD 2019 Capai 90,92 persenPolres Galang Dana untuk Korban Bencana Alam di Bogor
Ia juga berharap, selain keberadaan pelabuhan Patimban yang jadi magnet, penataan wilayah di kec. Pusakajaya yang mungkin akan menuju kota metropolitan bisa diatur dari sekarang.