BANDUNG BARAT-Pelayanan pembuatan administrasi kependududukan (Adminduk) di Kabupaten Bandung Barat lumpuh, pasalnya Server Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) mati total.
Sejumlah warga KBB yang datang ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) yang hendak membuat adminduk terpaksa pulang dengan penuh kecewa.
Asep, warga Lembang tidak merasa kecewa karena pelayanan di Disdukcapil tidak cepat tanggap.
Baca Juga:Promosikan Wisata Daerah Lewat VideotronTanah Retak di Lokasi SPAM, Pemkab harus Segera Bertindak
“Katanya, sebelumnya sudah ada gejala mau rusak, tapi malah jadi rusak beneran, akhirnya menghambat terhadap pelayanan masyarakat,” katanya.(17/1)
Ia menambahkan, Adminduk adalah hal yang sangat penting, karena warga mmbutuhkanya.”kan warga bikin adminduk ini berarti penting untuk persyaratan misal untuk ke perbankan, untuk umroh, ya banyak lah kebutuhannya,”ujarnya.
Sementara itu, salah seorang petugas pembuatan adminduk yang namanya enggan disebutkan mengungkapkan, karena server yang rusak maka belum dapat menginput data, sehingga hanya menerima berkas.
“Gangguannya server. Hanya nerima berkas aja. Berkas masuk pun belum bisa dieksekusi,”katanya
Berdasarkan pantauan, warga yang mengantri membuat admindukpun tampak tidak ada, tidak seperti biasanya hampir ratusan orang menunggu antrian.
Sebelumnya diberitakan bahwa kerusakan server untuk sistem SIAK, harus ada pengadaan perangkat baru. Jika tidak, solusinya adalah kembali pada sistem manual.
Akibat dari kerusakan server ini berdampak pada pembuatan KK, Akte, Pindah Datang, KIA, ataupun surat-surat lainya termasuk TTE.(eko/dan)