KARAWANG– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang sudah membuka rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada 2020 Karawang. Sekretaris KPU Karawang, Geri Samrodi memastikan rekrutmen PPK kali ini akan lebih ketat dan selektif.
“Testingnya menggunakan aplikasi CAT (Computer Assisted Tes). Ada standar skor kelulusan. Jadi, akan lebih ketat,” kata Geri di kantornya, Sabtu (18/1).
Sejak dibuka pada Tanggal 15 Januari 2020 lalu, sudah ada beberpa pelamar yang menyerahkan berkas. Perdana, pelamar dari Kecamatan Pangkalan atas nama Deddy Juhardy yang datang ke Sekretariat KPU Karawang.
Geri menjelaskan, para pelamar melakukan pendaftaran secara online. Kemudian, menyerahkan berkas ke KPU Karawang. Seleksi sendiri meliput pemeriksaan kelengkapan berkas, Tes CAT dan wawancara. “Ada ambang batas nilai kelulusan dan skor dari masing-masing tahapan seleksi. Ini sengaja diperketat agar menghasilkan PPK yang benar-benar terbaik,” ujarnya.
Geri berharap akan banyak pelamar untuk mengisi posisi PPK di masing-masing kecamatan, sehingga pelamar terbaik yang akan terpilih. Namun, meski banyak pelamar dari masing-masing kecamatan, tetap saja dengan sistem rekrutmen yang ketat ini tidak menjamin posisi lima PPK di tiap kecamatan akan terisi. Lantaran, jika tidak ada yang mencapai standar skor kelulusan tetap saja tidak akan diluluskan.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, KPU sudah bekerjasama dengan lembaha pendidikan pemerintah dalam hal ini adalah Dinas Pendidikan. Sehingga, jika ada kekurangan PPK di tiap kecamatan, maka Dinas Pendidikan akan menerjunkan personelnya.
“Kami juga sudah menjalin kerjasama denga Dinas Pendidikan untuk mengantisipasi kekurangan PPK. Nantinya, yang diperbantukan dari Dinas Pendidikan akan mendapatkan hak sama seperti PPK lainnya,” terang Geri. (aef/ded)