SUBANG – Gandeng peneliti UI, Ruhimat dorong Subang menjadi Kabupaten Organik.
Pengelolaan sampah yang selama ini belum tergarap pemanfaatannya, Ruhimat mulai merumuskan strategi untuk pengelolaan sampah.
Untuk mewujudknya, Pemkab menggelar pertemuan dengan peneliti UI juga Dirjen Pertanian tentang pengelolan sampah dilaksanakan di rumah dinasnya beberapa waktu lalu. “Mohon doanya saja semoga bisa segera terwujud,” jelasnya.
Sampah menjadi salah satu persoalan memang di Kabupaten Subang, terutama ketika TPA Panembong yang merupakan tempat pembuangan akhir sudah melebihi kapasitas, sehingga sampah semakin tidak terkendali.
Baca Juga:Ade Rai jadi Trending Topic karena Ikut Berjuang Turunkan Berat Badan AryaKado Spesial dari Jokowi untuk Pekerja Indonesia
Baru-baru ini, Pemda Subang berencana menutup oprasional TPA Panembong pada akhir bulan ini, dan memindahkan ke TPA baru, yang terletak di Desa Jalupang, menggunakan lahan perkebunan.
Sementara itu kepala Desa Jalupang Adi Karta berharap, TPA nantinya harus berdampak secara ekonomi kepada masyarakat bukan sekedar tempat pembuangan sampah saja.
“Jangan sebatas dibuang saja, justru kita harus dorong agar pemerintah juga menciptakan pengelolaannya, agar TPA tidak hanya sebatas tempat pembuangan sampah, tetapi pemanfaatan juga, sehingga memiliki nilai ekonomis,” pungkas. (idr/ded)