Oleh:
1.Drs.Priyono, MSi (Dosen dan Wakil Dekan I Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta(UMS)
2.Siti Nur Aisah (Mahasiswi peserta mk Demografi)
Dalam sebuah pertemuan yang membicarakan persiapan dimulainya kuliah Al Islam Kemuhammadiyahan di Universitas Muhammadiyah Surakarta yang menjadi ciri kompetensi lulusan yang membedakan dengan perguruan tinggi lain, salah seorang petinggi Lembaga yang membina mata kuliah tersebut menceritakan kegagumannya salah satu character building yang dimiliki oleh mahasiswa di sebuah Perguruan Tinggi Swasta di wilayah lain. Seorang guru besar UMS yang sedang mengunjungi perguruan tinggi yang diceritakan tersebut karena menjadi reviewer dan tiba di Kampus itu kemudian bertanya kepada salah seorang mahasiswa tentang gedung atau ruangan yang akan dituju dan apa yang terjadi, mahasiswa yang dijumpai itu tidak sekedar menunjukkan tempatnya tapi mengantarkan sampai ke lokasi yang dituju. Tidak berhenti di situ saja, banyak karakter yang dimiliki oleh Institusi tersebut mulai dari cara menyambut tamu serta disiplin kerjanya seakan telah diatur dalam SOP yang baku atau standar.
Demikian juga Universitas Muhammadiyah Surakarta(UMS), ketika menyambut asesor BAN PT, Pak Rektor selalu mengundang seluruh Dekan dan ketua Lembaga tingkat Universitas serta semua kaprodi serta unit yang relevan kemudian menyambut tamunya dalam sebuah gedung megah Siti Walidah lantai 7 dan dilaksanakan dengan protokoler yang ketat serta persiapan bukti fisik yang memadai dan diuji coba beberapa kali sehingga menunjukkan performance yang mantab. Sampai sampai ketua asesornya dalam memberikan sambutan mengatakan , baru kali ini kami sebagai assessor mendapat sambutan yang luar biasa, dihadiri oleh pimpinan Universitas, Fakultas dan kaprodi. Ini menunjukkan leadership yang bagus dan perlu diikuti Perguruan Tinggi yang lain. Itulah potongan pidato ketua asesor yang pernah memvisitasi salah satu program studi di UMS. Memiliki karakter yang demikian, maka tidak aneh dan wajar program studi di UMS banyak yang memperoleh predikat A.
Salah satu character building yang akan dibahas dalam artikel ini adalah disiplin. Disiplin, apa yang kalian pikirkan tatkala mendengar kata disiplin? Tentulah erat kaitannya dengan keteraturan dalam mengerjakan suatu hal. Seorang mahasiswa harus menanamkan sifat disiplin di dalam dirinya, karena hal ini berdampak besar dalam kehidupannya dalam menjalani masa perkuliahan. Beberapa manfaat dari disiplin yaitu mahasiswa dapat menyelesaikan tugas kuliah dengan tepat waktu, taat dalam beribadah serta dapat meningkatkan prestasi akademik. Oleh karena itu, disiplin merupakan kunci utama yang harus dimiliki mahasiswa. Bukankah islam juga mengajarkan disiplin bagi pemeluknya? Disiplin mengerjakan sholat tepat waktu, disiplin mengerjakan puasa dengan waktu sahur maupun berbuka yang telah ditentukan waktunya, termasuk disiplin dalam melaksanakan ibadah haji yang waktu dan lokasinya telah diatur. Ajaran dari langit ini jika bisa dierapkan dalam kehidupan kampus oleh seluruh civitas academica maka akan berdampak besar dalam meningkatkan prestasi dan akhlak yang mulia.