PURWAKARTA-Sebagaimana ramai diberitakan dan kejadian atas beredarnya Virus Corona di Indonesia, Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat mengimbau agar awak media atau wartawan berhati-hati. Baik saat liputan maupun memberitakan soal penyebaran virus Corona di Indonesia khususnya di daerah.
“Soal virus Corona ini sangat rentan dan sensitif di masyarakat. Khususnya tentang nama pasien yang tidak ditulis secara detail, lokasi daerah, karena berdampak pada terisolasinya pasien berikut wilayah yang diberitakan,” himbaunya.
Selanjutnya, untuk dalam pemberitaan terkait kasus Corona, awak media baiknya menulis berita dengan nara sumber yang kompeten agar tidak menjadi rancu.
Baca Juga:Motor Adv, PCX, dan Genio Cocok untuk Kawula MudaBKPSDM Purwakarta Lombakan Kebersihan Kantor Dinas
“Cari nara sumber yang kompeten untuk kasus Corona. Di antaranya dokter atau dinas terkait sebab berkaitan dengan orang banyak,” ungkap Hilman meneruskan hasil Rapat kerja PWI dengan Dewan Pers beberapa waktu lalu.
Dalam Raker tersebut, Hilman juga meminta dari pemeritaan soal Corona. Awak media bisa memberikan edukasi soal pencegahan masyarakat tidak terjangkit penyakit ini.
“Sesuai dengan kode etik, pungsi dari sebuah media diantaranya adalah soal edukasi dan informasi yang bermanfaat buat pembaca dalam hal ini salah pungsi pemberitaan,” tutupnya.(mas/man/vry)