14 Hari Isolasi Diri dan Belajar di Rumah
SUBANG-Sebanyak 106 Santri dan Santriwati Pesantren Lirboyo, Jawa Timur pulang kampung ke Subang, usai kegiatan belajar dan mengajar libur. Santri dari berbagai wilayah di Subang dan mayoritas berasal dari Pantura ini turun di Masjid Baiturrahman, Kecamatan Pusakajaya.
Camat Pusakajaya Drs Vino Subriadi menyebut, santri dan santriwati tersebut totalnya berjumlah 132 dari 3 bus yang mengangkut para santri. “Mereka libur, turun di sini, karena banyak yang berasal dari Pusakanagara, Pusakajaya juga Compreng, tapi Pamanukan, Pagaden juga Subang ada, bahkan ada satu santri asal Karawang juga turun disini,” ucap Vino.
Sementara, sisa lainnya adalah santri yang berasal dari daerah Indramayu. Dari jumlah 132, ada 106 yang turun di Pusakajaya untuk terlebih dahulu di tes kesehatan dan diukur suhu tubuh. “Mereka ini bukan dipulangkan tetapi karena memang sudah libur, tapi karena berasal dari luar kota jadi kita tetap antisipasi untuk dites terlebih dahulu,” ucap Vino.
Dari hasil tes suhu tubuh, seluruh santri dan santriwati semuanya sehat dan suhu rata-rata berada di kisaran 36 derajat Celcius.
Baca Juga:130 Santri Lirboyo Dipulangkan, Dilarang Keluar Rumah Selama 14 HariPemilu Ditunda, Bawaslu Nonaktifkan Panwascam
Camat Vino juga mengimbau pada para orang tua serta anak-anak untuk terlebih dahulu melakukan isolasi diri dan belajar di rumah serta menghindari banyak beraktivitas diluar. “Jika dalam 14 hari ada gejala seperti demam atau batuk, silakan dilakukan pemeriksaan kebersihan atau dari puskesmas yang akan datang memeriksa. Jika tidak ada gejala Insyaallah sehat,” ucapnya.
Selain itu, upaya pendataan mudik atau pendatang dari luar kota juga telah dilakukan oleh pemerintah desa di wilayah Kecamatan Pusakajaya. Pemeriksaan kesehatan sendiri dilakukan oleh Tim dari Puskesmas Pusakanagara dan Karanganyar.(ygi/vry)