SUBANG-Pemda dan DPRD Subang harus sinergis dalam upaya percepatan pencegahan penyebaran Covid-19. Anggaran yang sudah dirumuskan oleh Pemda Subang mesti segera direalisasikan.
Ketua Fraksi NasDem DPRD Subang, Hendra Purnawan mengatakan, Pemda Subang harus segera bergerak cepat untuk melakukan percepatan pencegahan penyebaran Covid-19, termasuk memikirkan dampak Covid-19 terhadap masyarakat.
Dia mengatakan, untuk pergeseran anggaran sebesar Rp113 miliar cukup hanya memberitahukan kepada DPRD Subang saja. Setelah itu, anggaran tersebut harus segera digunakan secepatanya. “Tidak perlu persetujuan, hanya pemberitahuan saja ke DPRD.
Baca Juga:PKBM Assolahiyah Produksi Ratusan Masker Setiap HariHiswana Migas Pastikan Gas Melon Aman di Bulan Ramdhan
Tetapi dalam konteks hari ini wajar apabila teman-teman anggota DPRD mempertanyakan besaran anggaran dan peruntukannya apa saja,” ungkap anggota dewan yang dikenal sebutan Boeng itu, Senin (6/4).
Dia mengatakan, mengenai pergeseran anggaran oleh Pemda Subang untuk percepatan pencegahan penyebaran Covid-19 itu berdasarkan Permendagri No 33 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2020. “Berdasarkan Permendagri No 33 Tahun 2019 itu dalam kondisi kedaruratan, Pemerintah Daerah bisa melakukan rasionalisasi atau pergeseran anggaran melalui peraturan kepala daerah,” katanya.
Hendra mengatakan, dalam rapat anggota banggar DPRD dengan TPAD Senin (6/4) tidak dalam konteks sepakat atau menyepakati anggaran sebesar Rp113 miliar. “Forum ini hanya diskusi saja. Karena pegangan kita Permendagri No 33 Tahun 2019, sehingga pergeseran atau rasionalisasi anggaran hanya cukup peraturan kepala daerah saja kemudian diberitahukan ke DPRD,” ujarnya.
Pemda sudah bahas rasionalisasi anggaran
Anggota DPRD Subang Fraksi PAN, Lutfi Isror menuturkan, Pemda Subang telah melakukan komunikasi dengan pimpinan dan ketua fraksi DPRD Subang pada 30 Maret untuk membahas rasionalisasi anggaran. “Fraksi kami mendukung upaya yang dilakukan Pemda melakukan rasionalisasi anggaran untuk percepatan penanganan Covid-19,” ujarnya.