KOTA BANDUNG- Pemda Provinsi Jawa Barat melalui Biro Humas dan Keprotokolan Setda Jabar memborong lima penghargaan dalam Public Relations Indonesia Award (PRIA) 2020.
Kelima penghargaan itu adalah pemenang perunggu untuk Sub Kategori Humas Pemerintah berkat kampanye ‘Satu Tahun Jabar Juara’.
Pemenang perak untuk Sub Kategori e-Magazine untuk majalah pemerintahan daring dengan judul ‘Javalane 07’ yang terbit tahun 2019.
Baca Juga:Ridwan Kamil: Persiapan PSBB Bandung Raya Sudah 100 PersenRefocusing Anggaran, Jabar Fokuskan 3 Sektor
Pemenang emas Humas Pemerintah untuk Sub Kategori Pra Krisis. Pemenang emas Sub Kategori Media Cetak untuk majalah pemerintahan cetak ‘West’ edisi keempat.
Humas Pemda Provinsi Jabar juga dinobatkan sebagai Humas Paling Populer di Media Mainstream. Khusus kategori ini, kami mempertahankan prestasi pada ajang yang sama tahun lalu.
Lima penghargaan ini menjaga tradisi juara Humas Pemda Provinsi Jabar dalam berbagai ajang kehumasan tingkat nasional.
Pada ajang PRIA tahun lalu, Humas Pemda Provinsi Jabar bahkan menyabet sembilan kategori sekaligus.
Ini merupakan prestasi membanggakan di era kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.
Banyak penghargaan yang diraih Humas Pemda Provinsi Jabar menunjukkan betapa luas dimensi dan peran Humas untuk menghadirkan informasi pemerintahan dalam rangka pembangunan daerah dan nasional.
Mulai dari teks dalam bentuk rilis dan narasi, foto, infografis, website, media sosial, majalah, konten audiovisual, media luar ruang, hingga media monitoring dan media crisis.
Baca Juga:Perusahaan BUMN di Subang Lakukan Tes Mandiri, Kasus Positif Rapid Test Tembus 73 OrangSasaran Bansos Gubernur Meninggal Dunia, Kadinsos: Berikan Untuk Ahli Waris
Di era digital seperti saat ini ada pergeseran cara publik mendapatkan informasi. Orang cenderung mendapatkan informasi melalui media sosial ketimbang membaca atau menyimak langsung dari media mainstream sebagai sumber utama .
Hal ini menuntut humas pemerintah kreatif dan jeli dalam memanfaatkan saluran publikasi yang semakin beragam dan disukai audiens.
Audiens yang beragam dari latar belakang usia, pendidikan, tingkat literasi, serta nilai – nilai juga menjadi menjadi tantangan tersendiri bagi humas pemerintah bagaimana menyampaikan informasi dengan tepat sasaran melalui media yang pas pula. Paling terpenting adalah pesannya sampei ke masyarakat dengan efektif.
Tantangan lain bagi humas pemerintah saat ini adalah bagaimana menjadikan institusi humas sebagai penyampai informasi terpercaya di tengah hoaks yang bertebaran.