SUBANG – Di momen Ramadan, PLN Subang secara swadaya membayar tagihan listrik 1.429 masjid Subang yang menunggak selama dua bulan.
Selain itu, PLN juga memberikan santunan kepada duafa, guru ngaji dan anak yatim bekerjasama dengan Yayasan Baitul Mal (YBM).
Manager ULP PLN Subang Fitor Ramdhani saat ditemui Pasundan Ekspres mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap rumah ibadah. “rogram ini juga di ikuti oleh ULP – ULP di Jawa Barat,” ujarnya, Jumat (22/5).
Baca Juga:Daging Babi Disulap Jadi Daging Sapi Bikin Miris HatiBersegeralah Melakukan Mitigasi Bencana di Negara Super Market Bencana
Dijelaskan Fitor, sebanyak 1429 masjid yang ada di Kabupaten Subang yang dibayarkan tagihan kelistirkannya. Pembayaran itu berasal dari menyisihkan penghasilan atau gaji pegawai PLN, sodaqah dan memgumpulkannya.
“Ada 1.429 masjid yang dibayarkan tunggakan kelistrikannya selama 2 bulan terakhir. Kita sisihkan penghasilan dan mengumpulkannya, baru setelah itu kita bayarkan tagihan kelistrikan masjid-masjid tersebut,” katanya.
PLN juga berkerjasama dengan YBM (Yayasan Baitul Mal) PLN juga memberikan bantuan kepada para guru ngaji, anak yatim dan lainnya. “Kami juga membantu mereka, dan ini merupakan sadaqah kita, mudah- mudahan bermanfaat,” pungkasnya. (ygo/man)