SUBANG-Menjelang pelantikan Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Indonesia Jawa Barat 2020-2024, Pengprov Muaythai Indonesia Jabar rapat kerja (Raker), di Kantor Prakarsa Galuh di Subang, Sabtu (20/6).
Raker sekaligus halal bi halal tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum (Ketum) Pengprov Muaythai Indonesia Jabar terpilih Raja Lembaga Adat (LAK) Galuh Pakuan Rahyang Mandalajati Evi Silviadi SB. Raker tersebut membahas, tentang persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar 2022 di Subang.
Raja LAK Galuh Pakuan Rahyang Mandalajati Evi Silviadi SB itu mengatakan, sesuai amanat Ketum PB MI Dr. Sudirnan SH. MH, terkait pembinaan atlet yang lebih mengedepankan kekeluargaan dan kebersamaan demi meraih prestasi. Ketum PB juga menekankan pembinaan yang dilakukan Pengprov Muaythai Indonesia Jabar, sebagai acuan, serta percontohan nasional.
Baca Juga:Ditengah Pendemi Covid-19, Bisnis Pariwisata Masih Sulit BertahanPekan Depan, IMI Jawa Barat Baksos di Subang
“Tantangan Pengprov Muaythai Indonesia Jabar ke depan selain pelaksanaan Porprov 2020 di Subang, dan PON pertama bagi Cabang Olahraga (Cabor) Muaythai, yang diselenggarakan di Papua 2021,” ungkapnya kepada awak media.
Dia menyinggung tentang kesungguhan tuan rumah Subang di Porprov Jabar 2022, yang tidak hanya menjadi tuan rumah yang baik, tetapi juga berprestasi, yang tentunya menjadi pemikiran, sekaligus pekerjaan rumah bagi Pemcab Muaythai Kabupaten Subang.
Evi menegaskan, pelaksanaan Porprov Jabar 2022 harus menjadi kebahagian bersama. Tetapi jika ada yang menggunakan atlet di luar Jabar, Pengprov Muaythai Indonesia Jabar tidak mentolelir adanya jual beli atlet dari luar Jabar. Menjadi diskresi Pengprov Muaythai Indonesia Jabar, tidak mentolelir atlet diluar beladiri muaythai, minimal menjadi atlit muaythai sudah 1 tahun, dan bet-KTA Muaythai Jabar, atau berdomisili Jawa Barat.
“Saya harap adanya kesungguhan dari Ketua KONI Kabupaten Subang, yang sudah menyatakan di berbagai media massa, siap menjadi tuan rumah Porprov Jabar 2022 yang baik. Tetapi juga bisa berbicara soal prestasi, dan Porprov Jabar 2022 bahagia bagi seluruh atlit dan pengurus muaythai. Saya juga tidak mentolelir 3 point yang sudah disepakati hari ini tentang diskresi Pengprov muaythai Indonesia Jabar, meski nanti di rakerda, banyak usulan dari para Pengcab Muaythai,” tegasnya.
Sementara itu dalam kepengurusan Pengprov Muaythai Indonesia Jabar, Evi menginginkan, adanya Bidang Usaha yang harus di tambahkan sebelum pelantikan nanti.