Dia menjelaskan bahwa informasi geospasial dapat membantu regulator dalam menentukan kebijakan ketahanan pangan di Indonesia. Dengan perhitungan luas bahan baku sawah yang sangat akurat dapat meminimalisir kesalahan estimasi produksi pangan nasional. Banyak solusi IG untuk memecahkan persoalan pangan di Indonesia.
“Dengan SIG segala informasi dapat disajika secara terukur dan dapat di tampilkan melalui web/android sebagai contoh,” katanya.(ysp)