JAKARTA – Gojek Indonesia akan melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) karyawannya. Ada sebanyak 430 orang karyawan akan terkena PHK dari manajemen.
Jumlah tersebut setara dengan 9% total karyawan Gojek yang mencapai 4.000 orang. Hal itu dibenarkan oleh manajemen Gojek.
“Kami sangat berterima kasih bahwa kalian telah memberikan kontribusi berarti bagi kesuksesan Gojek selama bertahun-tahun. Kalian telah menjadi bagian yang bernilai dari sejarah dan perjalanan Gojek; setiap perusahaan akan beruntung untuk memiliki kalian di dalam tim mereka dan kami akan membantu kalian semaksimal mungkin untuk dapat melangkah lebih jauh di perjalanan karir kalian,” ujar Kevin Aluwi, Co-CEO Gojek dalam keterangan resminya, Selasa (23/6) sebagaimana dirilis detik.com.
Baca Juga:Subang Bung Karno Fest 2020 Sukses DigelarLina Serap Aspirasi dan Ajak Warga Pahami AKB di Dusun Sarengseng Desa Gempolsari
Gojek saat ini memiliki sekitar 4.000 karyawan dengan 2 juta mitra go-ride dan sekitar 500.000 mitra go-food.
Gojek juga saat ini sedang menyelesaikan putaran investasi lebih dari US$ 3 miliar dengan valuasi US$ 10 miliar, bergabung dengan Facebook serta investor sebelumnya Tencent dan Google.(red)