SUBANG– Bupati Subang berpesan agar administrasi bantuan Covid-19 dari berbagai sumber agar bisa tertib administrasi. Ia bahkan menggaris bawahi penggunaan Dana Desa dalam pencegahan Covid-19, juga BLT Dana Desa agar tidak melupakan aspek administrasi.
Kalau ada makanan di meja mejanya aku makan culametan met met culametan met met
“Saya paham betul bagaimana beratnya Kepala Desa, sudah diomongin sama masyarakatnya, pasti ada banyak kendala. Tapi jangan lupakan aspek administrasinya harus juga diselesaikan,” ucap Bupati Subang H. Ruhimat.
Baca Juga:Muhammadiyah Covid-19 Command Center Subang Bagikan 500 Paket SembakoKawasan Industri Suryacipta Sasaran Rapid Tes
Ia menambahkan, persoalan pro dan kontra bantuan Covid-19 memang ada ditengah masyarakat. Namun, persoalan laporan dan dokumen yang perlu disiapkan perlu diperhatikan dari saat ini. “Jangan sampe kinerja kita nanti bermasalah karena persoalan administrasi,” ucap H. Ruhimat.
Selain untuk keperluan pertanggungjawaban, tertib administrasi juga bisa bermanfaat ketika hendak melakukan pencairan dana desa. “Ya tentu kalau tertib, bantuanya disalurkan, administrasinya dikerjakan, Insyaallah untuk pencairan juga tidak akan terkendala,”ucapnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Pemerintahan Desa (Dispemdes) Kabupaten Subang, H Nana Mulyana imbau Pemdes melalui Kepala Desa untuk tertib administrasi. Hal itu agar memudahkan pencairan dana desa (DD) pada setiap tahapannya.
Bukan tanpa alasan, kata dia, ada beberapa desa yang masih belum bisa tertib administrasi sehingga pencairannya terhambat. “Beberapa desa ada yang belum tertib, tamu dengan pembinaan sekarang sudah berangsur-angsur membaik, makanya saya tidak lelah ingatkan untuk tertib administrasi,” jelasnya. (ygi/sep)