LEMBANG-Pandemi Covid-19 bukan hanya berpengaruh terhadap perekonomian warga, akan tetapi telah menggangu sistem pendidikan nasional di Indonesia. Sehingga harus melakukan berbagai inovasi agar tujuan dari pendidikan nasional tercapai. Termasuk SMAN 1 Lembang ini menggelar acara perpisahan secara virtual.
Setelah sekian lama siswa sekolah mulai dari SD hingga tingkatan SMA, mengikuti pelajaran melalui sistem daring, kini perpisahan sekolah pun harus mengikuti ‘trend’ 2020 yaitu perpisahan virtual.
Biasanya, sejumlah kegiatan ceremonial dilakukan secara langsung, saling pelukan dan mengucapkan selamat kini pupus sudah moment bahagia yang dinanti nantikan hingga lulus sekolah.
Baca Juga:Waspada! Penipu Emas Palsu BeredarPemdes Neglasari Tunggu Jadwal Bansos Lanjutan
Perpisahan sekolah secara virtual menjadi perpisahan teristimewa bagi panitia perpisahan SMA Negeri 1 Lembang pada tahun 2020 ini. Pasalnya, perpisahan tersebut dirasa unik mulai dari sambutan hingga penyematan medali dilakukan secara online.
Istimewa dan unik
“Perpisahan daring tahun ini 2020 ini, sangat istimewa dan sangat unik dengan rencana kami ini ingin membuat anak anak itu terkesan. Jadi walaupun perpisahannya lewat daring, tapi ingin anak-anak semuanya terkesan,” ujar Suhendiana Noor, Kepala Sekolah SMA N 1 Lembang, kemarin.
Menurutnya, perpisahan yang dihadiri oleh siswa-siswinya secara virtual, namun mereka tetap mengenakan jas dan kebaya, akan tetapi ada satu orang perwakilan tiap kelas yang hadir di sekolah.
Ketika perwakilan siswa secara simbolis disematkan medali, secara serentak wisudawan yang mengikuti acara wisuda secara online pun memakai medali kelulusan, yang disematkan oleh orang tuanya ataupun dipakai oleh sendiri.
“Kegiatan perpisahan tahun ini mungkin tidak akan terulang lagi sampai kapanpun. Ini sejarah yang sangat luar biasa, SMA Lembang atau anak-anak angkatan tahun 2020 ini melakukan wisuda atau perpisahan lewat daring,” paparnya.
Meskipun secara Virtual, sekitar 80 persen lulusan SMA N 1 Lembang mengikutinya dengan baik dan penuh khidmat.
“Alhamdulillah 80 persen itu seluruh siswa bisa hadir melalui daring dan juga tadi ada doorprize utama yaitu sepedah, sebagai penarik mereka untuk ikut kegiatan perpisahan ini. Alhamdulillaah tahun ini kita memberikan penghargaan kepada siswa yang terbaik 1,2,3 umum, baik IPA atau IPS,” bebernya.