Korban Mengalami Kram Perut di Tengah Sungai Ciherang
PURWAKARTA-Seorang pemuda bernama Ahmad (19), dilaporkan tenggelam di Sungai Ciherang Kampung Sukatani RT 002/001, Desa Campakasari, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, Ahad (12/7).
Dikonfirmasi terkait hal itu, Kapolres Purwakarta AKBP Indra Setiawan melalui Kapolsek Campaka AKP Teguh Sujito menyebutkan, pihaknya menerima laporan dari masyarakat, bahwa adanya orang tenggelam di di Sungai Ciherang Kampung Sukatani, sekitar pukul 12.00 WIB.
“Menurut laporan yang diterima, korban sedang berburu biawak di tepi Sungai Ciherang. Saat korban akan menyeberang sungai, rekannya bernama Yudi (25) sempat mengingatkan korban untuk mengurungkan niatnya. Namun tak dihiraukan oleh korban,” kata Teguh, saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Baca Juga:3 Petugas Lapas Kelas II A Subang Positif Covid-19, Masyarakat Diminta Tak Anggap RemehSoal Percaloan Tenaga Kerja, Ketua Karangtaruna Kabupaten Subang: Itu Tidak Dibenarkan
Korban pun, sambungnya, seketika langsung menyeberangi Sungai Ciherang. Namun, saat berada di tengah sungai, korban mengalami kram perut dan langsung tenggelam di sekitar pusaran air di Sungai Ciherang.
Melihat temannya tenggelam, spontan rekannya tadi berusaha menolong dan mencari korban. Namun, tidak membuahkan hasil. Rekannya pun kemudian meminta bantuan warga sekitar. Lalu ada warga yang melaporkan ke Polsek Campaka.
“Diduga korban tidak bisa berenang. Selain itu, sungainya sangat dalam. Sehingga korban langsung tenggelam,” ucap Teguh.
Diketahui, korban yang berprofesi sebagai karyawan swasta itu merupakan warga Kampung Cikopo, Desa Karyamekar, Kecamatan Cibatu Kabupaten Purwakarta.
Pihal kepolisian pun tiba di lokasi tak lama setelah mendapatkan laporan tersebut. Tampak pula unsur TNI, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Purwakarta, Unit SAR Pramuka 0914, dan warga yang bahu-membahu mencari korban.
Baru sekitar pukul 15.52 WIB, kata Teguh, jasad korban ditemukan di dasar Sungai Ciherang.
“Korban langsung dievakuasi Tim Gabungan dan korban dinyatakan meninggal dunia karena tenggelam. Kini jenazah korban dibawa ke RSUD Bayu Asih Purwakarta,” ucapnya.(add/ysp)
Baca Juga:14 Tahun Terbengkalai, Nasib Jalan Lingkar Pamanukan Bukan jadi PrioritasRencana Jalan Kabupaten Era Eep Hidayat Kandas di Tengah Jalan
– Ahmad tenggela di Sungai Ciherang sekitar pukul 12.00 WIB, Ahad (12/7).
– Korban sedang berburu biawak.
– Korban abaikan peringatan temannya.
– Di tengah sungai korban mengalami kram perut dan langsung tenggelam.
– Temannya meminta bantuan warga.