“Kami mendukung Bupati Ruhimat segera melaporkan kasus ini ke polisi. Apalagi ini jelas-jelas merugikan nama baik bupati yang telah berkomitmen nol rupiah dalam rotasi mutasi. Apalagi bupati juga berjanji dia sendiri yang akan melaporkannya. Nah, sekarang sudah jelas. Praktik mafia jabatan itu masih ada,” ungkap Andi.
Jika kasus itu dilaporkan, lanjut Andi, akan jelas siapa saja yang terlibat. Modus dan jaringannya bisa terungkap. Selama ini belum pernah ada pelaku yang ditangkap. Ini kesempatan untuk bupati atas komitmennya dengan nol rupiah rotasi mutasi. Juga bagi penegak hukum untuk membuktikan. “Bisa jadi ada otak intelektual, harus diungkap sampai tuntas,” pungkasnya.(idr/ysp/vry)