Dijelaskan Ahmad, masker medis diberikan secara gratis selama seminggu ke depan, untuk para penunggu dan yang datang ke RSUD kelas B Subang. Saat ini, RSUD Kelas B Subang meniadakan kunjungan pasien dan hanya menerima penunggu pasien saja. Ini dilakukan untuk mecegah adanya penyebaran Covid-19. “Sementara kita meniadakan kunjungan pasien, dan hanya memperbolehkan penunggu pasien saja. Itu pun satu pasien yang menunggu satu orang. Ini kita lakukan untuk mencegah adanya penyebaran Covid-19,” jelasnya.
Bagi masyarakat yang ingin berobat ke RSUD kelas B Subang, jangan takut dan khawatir, karena protokol kesehatan diperketat. Meski demikian, dr Ahmad tidak menampik banyak sangkaan berobat di RSUD Subang nantinya bisa terpapar Covid-19. “Banyak yang berkata seperti itu, namun kita membantah. Memang benar, banyak pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 di RSUD kelas B Subang, namun tidak juga covid-19 tersebut memamparkan ke pasien lain.
Asalkan kita menjaga jarak, memakai masker medis dan menuruti petugas kesehatan, maka tidak akan terpapar Covid-19,” ujarnya.
Baca Juga:UMKM Binaan DAHANA Ekspor 20 Ton Arang ke Arab SaudiInverted Hammer Candlestick Pattern
Sementara itu Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Subang dr. Nunung Syuhaeri MARS mengatakan, untuk grafik peningkatan kasus Covid-19 meningkat cepat. Sangat diharapkan kesadaran masyarakat Kabupaten Subang memakai masker dan juga menjaga jarak. “Ini sangat penting mohon dipatuhi,” katanya.(ygo/vry)