SUBANG-Momen Hari Tani Nasional, Wakil Ketua Komisi II DPRD Subang H. Adik LF Solihin meminta pemerintah buat petani tenang. Maksudnya, pemerintah bisa memenuhi kebutuhan petani soal pupuk serta permasalahan saluran irigasi agar tak terjadi kekeringan maupun kebanjiran. Hal ini diutarakanya pada Pasundan Ekspres kemarin (23/9).
“Kejadian pupuk langka atau masalah kekeringan dan banjir di area persawahan hampir terjadi setiap tahun, dan ini umumnya terjadi dimana-mana,” kata H. Adik yang juga menjabat Sekretaris Fraksi PDIP DPRD Subang.
Untuk itu, berkaitan dengan Hari Tani Nasional, sebagai wakil rakyat, ia berharap pemerintah dapat hadir dan memberikan atas kehidupan petani. Ketenangan bisa dihadirkan berupa ketersediaan pupuk yang cukup serta permasalahan air bagi pertanian bisa segera diatasi. “Termasuk di Subang, beberapa waktu terakhir ini, ada dua hal yang memang urgent. Artinya, jangan sampai setiap tahun ini soal kelangkaan pupuk atau saluran irigasi, sulit air itu terus terjadi setiap tahun,” imbuhnya.
Baca Juga:KPU: Jari Tidak Dicelup Tapi Ditetes TintaTiga Kios di Telukjambe Timur Dilalap Si Jago Merah
Sebab, salah satu kesuksesan program ketahanan pangan, apalagi dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok dari beras ini juga berkaitan dengan masalaha-masalah yang kini dihadapi para petani.
“Nah agar ketahanan pangan ini sukses, berikan ketenangan ke petani, saluran-saluran diperbaiki agara ketika kemarau tidak kekeringan dan susah air dan ketika musim penghujan tidak kebanjiran, soal pupuk juga distribusi dan alokasinya kembali dibenahi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, H. Adik menyebut, jika Pemerintah dapat menyelesaikan permasalahan tersebut dan membuat petani bisa tenang dalam melakukan kegiatan pertanian akan memberikan dampak termasuk dianataranya dari segi menekan biaya produksi. “Nah nanti kami sebagai wakil rakyat ini juga tetap menjalankan fungsinya yaitu controling,” jelasnya.(ygi/vry)