SUBANG-DPK Apindo Subang menjanjikan peningkatan usaha untuk menimalisir angka pengangguran. Hal itu diungkapkan Ketua DPK Apindo Subang, Asep Rochman Dimyati pada pelantikan DPK Apindo Subang periode 2020-2025 yang digelar di aula Pemda Subang, Rabu (23/9).
Pihaknya berani menjanjikan bisa meminimalsir angka penganguran lantaran Kabupaten Subang akan banyak calon investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Subang. Sehingga hal itu membuka peluang lapangan kerja. “Banyak investor yang tertarik dan berinvestasi di Kabupaten Subang, sehingga ini bisa membuka peluang usaha baru dan lapangan kerja,” katanya.
Saat ini, kata dia, ada sekitar 4000 pekerja pabrik yang dirumahkan karena dampak dari Pandemi Covid -19. Untuk itu, pihaknya juga saat ini sedang memikirkan bagaimana caranya para pengusaha bisa bertahan. “Kami akan terus memberikan semangat agar dunia usaha di Kabupaten Subang terus melakukan inovasi dan strategi, agar tetap bertahan,” ujarnya.
Baca Juga:Ironi Petani Subang di Hari Tani, Masalah Pupuk hingga Sulit AirBadan Kehormatan DPRD Subang Wajibkan Anggota Dewan Pakai Seragam
Sealin itu, pihaknya juga akan menggandeng pelaku UMKM dalam melebarkan sayap usahanya. Seperti terhadap pelaku usaha tembakau dan juga tanaman Porang. “Usaha ini sangat bagus, namun sayang jika tidak dikembangkan lagi sayap usahanya. Untuk itu, Apindo hadir untuk membantu dan membina UMKM,” ungkapnya.
Ketua DPP Apindo Jawa Barat, Soegianto mengingatkan agar DPK Apindo Kabupaten Subang agar bisa terus maju dan berkembang sesuai dengan visi dan misi nya.”Harus bisa membantu dari sektor usaha di Kabupaten Subang. Terus maju dan berkembang,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Subang H. Ruhimat berharap Apindo bisa membantu pelaku usaha kecil dan kaum milenial agar bisa mengembangkan usahanya dengan lebih baik lagi. “Kabupaten Subang yang memiliki sumberdaya alam mulai dari pegunungan, pantai dan perkebunan agar bisa menjadi magnet perbaikan Subang kedepannya,” singkatnya.(ygo/sep)