SUBANG-Muhammdiyah Subang turut berperan dalam penunggalan Covid 19. Hal itu diungkapkan Sekertaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Subang Suhaerudin, S.Ag, kepada Pasundan Ekspres, beberapa waktu lalu.
Suhaerudin menyebut, Muhammadiyah sudah sejak lama aktif dalam penanggulangan Covid19. Bahkan gelaran akbar, mukhtamar yang akan di- laksanakan bulan Juni terpaksa harus ditunda. Sampai hari ini belum diketahui kapan akan digelar.
“Yang paling berdampak ya di bidang pendidikan tentu saja. Terasa oleh kami Muhammadiyah Subang. Kami tentu ikut aturan pe- merintah. Maka kami selalu sampaikan, tujuan kurikulum bukan yang utama, tetapi keselamatan peserta didik,” ungkapnya.
Baca Juga:Pemda Dinilai tak Punya Kebijakan Strategis Tangani BanjirUsulan UMK Tunggu Keputusan Bupati
Maka dari itu, Suhaerudin mengungkapkan, penyesuaian kebutuhan kurikulim saat pandemi itu diutamakan untuk kepent- ingan keselamatan peserta didik. Tidak hanya untuk kepentingan bidang pendidikan saja, Muhammadiyah Subang juga diungkapkan oleh Suhaerudin turut andil dalam memberikan imbauan.
Bahkan tidak hanya memberi imbauan, seperti penerapan Protokol Kesehatan saja. Melainkan mencontohkan bagaimana penerapan protokol kes- ehatan dalam hidup ber- masyarakat. “Kita berikan edukasi, sekalaligus dicontohkan bagaimana penerapan pro- tokol kesehatan, bahkan dalam aktivitas keagamaan termasuk solat dan pengajian,” tambahnya.
Suhaerudin menuturkan, hikmah yang bisa diambil dari pandemi Covid19. Menurutnya, sebagai sebuah ujian dan meya- kini jika Allah SWT sudah berkehendak maka tidak ada kekuatan besar apapun yang mampu menghalanginya. “Tentu kalau ini diterima dengan keimanan, maka kita akan mendapatkan feedback yang baik, jangan lupa berikhiar dengan menerapkan protokol kesehatan dengan 3M, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” pungkasnya.(idr/vry)