KARAWANG-Intibios Laboratorium hadir di Karawang dalam membantu pemerintah untuk melakukan pemeriksaan tes PCR. Laboratorium Intibios berbentuk kontainer itu, dapat melakukan pengetesan PCR lebih singkat, yakni sekitar tiga hari.
Penggagas Intibios Lab, Enggartiasto Lukita mengatakan, adanya Intibios lab di kabupaten Karawang membantu masyarakat dalam pengendalikan laju penyebaran Covid19, yang diperlukan sejumlah langkah seperti tracing (pelacakan), tracking (penelusuran), dan testing (pengetesan).
Dengan Intibios Lab ini, maka proses tes PCR menjadi lebih cepat dan akurat, sehingga dalam tracing maupun tracking terbantukan. Dalam sehari, untuk jumlah pengetesan di satu kota atau kabupaten, bisa lebih dari 400 test PCR. Namun ketika permintaan terus bertambah, maka pihaknya bisa mendatangkan mesin lainnya dalam memenuhi kebutuhan pengetesan. Adanya Intibios Lab bisa membantu program pemerintah dalam penanganan Covid-19. Pihaknya sudah membuat 20 kontainer Intibios Lab, yang tersebar di beberapa daerah di Tanah Air.
Baca Juga:Pelayanan di Seluruh OPD Tetap BerjalanSambut Hari Guru, SDIT Cendekia Kumpulkan 22 Labu Darah
“Kita sudah lakukan persiapannya untuk sejumlah daerah di Indonesia termasuk Jawa Barat, seperti Bogor, Bandung, Karawang, dan Cirebon. Sistem jemput bola akan digunakan dalam memermudah pelacakan dan penelusuran,” katanya.
Penggagas Intibios Lab Karawang Sabil Akbar mengatakan, di tengah kondisi pandemi seperti saat ini, dilakukan dengan berbagai macam proses serta harus ada laporannya. Penanganan Covid-19 tidak bisa hanya oleh pemerintah, tapi juga dibutuhkan pihak lainnya, termasuk swasta.
“Kita melihat bagaimana beban satu kota. Misalnya Kota Bandung yang harus menerima juga dari luar. Maka dengan adanya Intibios lab ini sangat membantu warga Kabupten Kàrawang itu dari persiapan fasilitas kita maksimalkan,” katanya.
Keterbatasan laboratorium yang tidak seimbang dengan permintaan pengetesan, membuat hasil PCR keluar cukup lama oleh karena hadirnya di serta distribusi yang lebih cepat.(ddy/vry)