PURWAKARTA-PLN gerak cepat (gercep) memulihkan kelistrikan terdampak cuaca ekstrem hujan disertai angin puting beliung yang terjadi di sejumlah wilayah di Jawa Barat.
Mulai Jumat (11/12) siang, seluruh gardu atau sebanyak 7.155 gardu tersebar di Tasikmalaya, Cimahi, Cianjur, Sukabumi, dan Garut telah kembali menyala.
“Tim terus bekerja keras dan memonitor kondisi di lapangan sejak cuaca ekstrem terjadi. Untuk mempercepat pemulihan kami turunkan 494 personel yang berasal dari berbagai unit yang ada di Jawa Barat. Mereka hadir membantu upaya percepatan pemulihan,” ujar General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Nugraha melalui rilisnya, Jumat (11/12).
Baca Juga:AKJJ Luluskan 130 WisudawanPedagang Antusias Beli Beras di Bulog Subang
Jumlah personel tersebut tersebar di antaranya di Sukabumi sebanyak 218 personel, di Cianjur sebanyak 30 personel, di Garut sebanyak 132 personel, di Tasikmalaya sebanyak 64 personel dan di Cimahi sebanyak 50 personel.
“Tidak hanya itu, kami juga banyak sekali mendapatkan bantuan dari masyarakat dan TNI pada proses pemulihan kelistrikan, sehingga kini listrik menyala kembali,” kata Agung menambahkan.
Sebelumnya, di daerah Cikembar, Sukabumi yang terdampak cukup parah hujan dan terjangan angin puting beliung, PLN juga menyediakan 13 unit genset guna memenuhi kebutuhan listrik masyarakat. Genset ini dioperasikan di rumah ibadah dan fasilitas umum untuk kemudahan masyarakat beribadah dan beraktivitas.
“Sukabumi memang menjadi daerah terparah, karena di sana hujan lebat disertai angin puting beliung yang mengakibatkan banyak tiang patah tertimpa pohon pada medan yang sulit. Oleh karena itu, untuk kepentingan masyarakat, kemarin kami menggunakan genset yang disediakan di tempat-tempat fasilitas umum,” ucap Agung.
Untuk informasi layanan kelistrikan pelanggan dapat menghubungi Contact Center PLN 123 dengan cara menekan kode area dilanjutkan dengan 123 atau melalui aplikasi New “PLN Mobile” yang dapat diunduh pada PlayStore atau AppStore.(add/ded)