SUBANG-Pasar Palasari, yang semula berlokasi di pinggir jalan dan sering mengakibatkan gangguan lalu lintas, kini mulai dipindahkan ke lahan di depan kantor kecamatan ciater, tepatnya di Desa Cisaat.
Camat Ciater Cucu Wahyu menyampaikan, lokasi baru pasar palasari dibangun 1 bangunan lokal yang luasnya 1 hektare dan baru terpakai 3.000 M², dengan kapasitasnya sekitar kurang lebih 90 kios. “Tahap berikutnya dibangun lagi bangunan lokal dengan perkiraan sekitar 216 kios,” ungkapnya.
Menurutnya juga pemindahan lokasi pasar tersebut sangat bermanfaat bagi penjual dan pembeli juga tidak lagi mengganggu pengguna jalan karena sering macet.
Baca Juga:Pembangunan Industri, untuk Rakyat atau Korporat?Jika China Serius Beralih ke Energi Terbarukan, Bagaimana Nnasib Ekspor Batu Bara Indonesia?
“Ke depan saya berharap kepada pengelola untuk mengelola sampah dan menempatkan sampah ditempat layak dan tidak sembarangan supaya pasar lebih terlihat bersih dan indah serta terhindar dari penyakit,” tambahnya.
Dari pantauan pasundan ekspres pada Minggu (20/12), antusias penjual dan pembeli sangat besar, karena pasar baru Palasari yang buka operasi pasarnya setiap hari Jumat dan Minggu memiliki bangunan permanen, tidak lagi menggelar lapak dipinggir jalan.
“Selain teduh juga bersih sehingga nyaman buat penjual dan pembeli,” ungkap salah satu pedagang, Wawan.
Mengingat Ciater merupakan wilayah zona wisata, ke depannya pasar tersebut akan terintegrasi dengan rest area, tempat wisata, taman bermain, taman olahraga dan lain-lain, sehingga dipastikan perekonomian masyarakat sekitar akan meningkat.
“Mudah-mudahan rencana pasar baru Palasari akan berdampingan dengan tempat wisata, tempat olahraga, taman dan pasar serta gabung dengan sentral UMKM, bisa segera terwujud,” pungkasnya. Wakil Bupati Subang Agus Masykur sangat bangga dan apresiasi atas terbangunnya pasar baru Palasari, dengan permanen dengan bahan dari baja ringan. “Ini akan menjadikan pasar tersebut menjadi refresentatif dan bermanfaat banyak bagi masyarakat teruma para penjual dan pembeli,” katanya.
Berkatian dengan pasar, sebelumnya Bupati Subang H Ruhimat didampingi Istri Hj. Yoyoh Sopiah Ruhimat selaku Ketua TP PKK Kabupaten Subang, secara simbolis meresmikan dua pasar yaitu Pasar Purwadadi di Kecamatan Purwadadi dan Pasar Ampera Kecamatan Cikaum, Jumat (18/12).
Bupati Subang H Ruhimat menyampaikan rasa syukurnya terhadap adanya kemajuan di Kecamatan Purwadadi dan Kecamatan Cikaum yakni dengan adanya pembangunan 2 Pasar yaitu pasar Purwadadi dan Pasar Ampera, yang termasuk dalam program pembangunan beberapa pasar di masa jabatan Bupati Subang saat ini.