Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, KNKT, Basarnas dan sejumlah pihak terkait meninjau langsung lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182, Minggu (10/1).
Pesawat Sriwijaya SJ 182 yang membawa 62 orang penumpang itu sebelumnya hilang kontak pada Sabtu (9/1) sekitar pukul 14.40 WIB dalam penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak.
Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, Presiden Jokowi secara khusus telah memberikan instruksi terkait insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182.
Baca Juga:Cari Daun Demi Kambing Berujung MautKetua IDI Purwakarta: Nakes yang Tik Tokan Mengaku hanya untuk Hiburan
“Kami bersama stakeholder ke lokasi dan ini semua perintah Pak Presiden pukul 5 kemarin, yang menginstruksikan upaya pencarian dilakukan secara maksimal,” kata Budi Karya, di JICT Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/1).
Budi juga meminta kepada tim Basarnas untuk segera melaporkan setiap perkembangan, termasuk apabila mendapatkan temuan-temuan baru di lokasi jatuhnya pesawat.
Budi juga meminta kepada tim Basarnas untuk segera melaporkan setiap perkembangan, termasuk apabila mendapatkan temuan-temuan baru di lokasi jatuhnya pesawat.
“Basarnas saya minta sampaikan informasi dengan detail dan dari waktu ke waktu,” ujarnya.
Sementara Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan personel dan sarana pendukung untuk mengidentifikasi keberadaan pesawan Sriwijaya Air yang jatuh.
“KRI RIGEL tadi malam atau pagi sudah merapat di TKP, dari hasil pemantauan diduga kuat dan sesuai dengan kooridnat. Segera diturunkan penyelam dari KOPASKA,” ungkap Hadi Tjahjanto.