SUBANG-Banjir yang melanda Subang Utara tahun ini, lebih besar dari banjir musiman yang terjadi sebelumnya.
Banjir tahun ini mengakibatkan puluhan ribu orang mengungsi dan merendam ribuan rumah warga di wilayah pantura.
As Syifa Peduli bergerak cepat merespon banjir pantura dengan mengirimkan relawan untuk mengevakuasi warga, Selasa (9/2).
Baca Juga:Relawan Beladuka Kita Peduli Bencana, Bergerak untuk Banjir Subang UtaraGol Tunggal Tammy Abraham Bawa Chelsea ke Perempat Final Piala FA
Selain itu juga sekaligus mendistribusikan bantuan mendesak bagi para korban banjir seperti makanan siap saji, biskuit, air mineral, pampers dan lain sebagainya.
Bukan tanpa hambatan, para Relawan harus menggunakan perahu karet untuk dapat mengakses para korban karena air masih cukup deras dan ketinggian air masih sedada orang dewasa ketika itu.
Direktur As Syifa Peduli, Ahmad Sahirul Alim menegaskan bahwa sinergi itu energi meskipun akses evakuasi berat para relawan akhirnya berhasil mengevakuasi warga.
“Alhamdulillah, atas sinergi yang terjalin dengan lembaga lain Tim Relawan kami dapat menembus lokasi yang terisolir banjir di Desa Jejerukan,” ujar Sahirul Alim Direktur As Syifa Peduli. (ysp)