Hal terbaru dalam dunia shoping yang tidak menggunakan sistem digital hanya mereka yang gila dengan kehidupan hedonistik, sehingga ingin pamer dan diketahui orang sebagai pemilik status elite and exlusive society.
Atau yang tidak menggunakan sistem digital itu, hanya mereka para ibu – ibu yang tidak memiliki smartphone atau gaptek untuk menggunakan nya, dan saat ini hal tersebut prosentase nya tidak banyak.
Kembali pada perso’alan layanan toko online, tentu hal ini memaksa para penyedia online shop untuk menggunakan sistem pembayaran yang dapat dipercaya dan bisa dipertanggunjawabkan serta mudah digunakan dan berbiaya murah dalam sistem layanan administrasi nya.
Untuk itu dibutuhkan Digital Currency system atau (DCS) yang cepat dan tepat dalam proses pembayaran setiap transaksi keuangan, DCS harus mampu beradaptasi dalam bentuk digitation currency sebagaimana yang dilakukan oleh para pihak currency system terkhusus para pialang keuangan,
Baca Juga:Tips Diet Ala Citra Kirana yang Sukses Turunkan Berat Badan 22 Kg Setelah MelahirkanWFB Demi Pemulihan Ekonomi Rakyat, Dusta Belaka
Para pialang keuangan telah lama memandang hal ini sebagai fenomena spektakular, terutama ketika crypto coin menjadi dulang emas sebagai alat tambang dan banyak menghasilkan tumpukan finansial, dan cypto coin system kemudian mampu menyediakan withdrawal secara cepat menjadi sistem layanan transaksi pembayaran online juga seperti yang dilakukan oleh Ovo, Dana dan GoPay serta lain nya.
Dan ini dianggap secara administrasi lebih mudah penggunaan nya dan lebih murah pembiayaan nya ketika melakukan penarikan dan transfer keuangan di saat melakukan proses pembayaran belanja dalam transaksi on line.
Tentu nya, hal ini memaksa sistem perbankan untuk beradaptasi secara sistemik agar tidak ketinggalan dan atau ditinggalkan oleh para nasabah nya, karena kini banyak beralih menggunakan dan bahkan semakin gandrung menggunakan sistem penarikan dan pembayaran online.
Untuk itu pemerintah harus hadir sebagai regulator yang mampu mengatur secara arif dan bijaksana.
Namun, kehadiran pemerintah sebagai regulator, seperti biasa nya akan selalu ketinggalan tak terkecuali untuk menjadi regulator terhadap Fenomena di atas, mengingat komunitas digital, telah menjadi ekosistem dan habitat yang secara langsung memiliki aturan main tersendiri dan ini akan menembus tapal tanpa batas dalam bernegara, dan jika pemerintah tidak hadir juga dalam dunia digital melalui DCS, tidak perlu dikhawatirkan lagi, negara ini akan pudar.