PABUARAN-Semangat berbagi harus terus digaungkan terlebih di masa pandemi Covid-19 ini. Kepedulian terhadap sesama yang terdampak dan butuh uluran tangan.
Pada 10 Muharram dijadikan moment yang sangat tepat untuk berbagi terutama kepada anak yatim. Muharram di tengah pandemi ini menjadi ujian bersama untuk mengukur sejauh mana jiwa sosial terhadap sesama.
“Kita ingin berbagi di masa pandemi ini. Sebagai wujud kepedulian sosial kita,” ucap Ahmad ketua panitia santunan yatim dan lansia yang juga Kepala MI Darussalam Pabuaran.
Baca Juga:Ridwan Kamil Tekankan Kolaborasi untuk Bentuk Herd Immunity Akhir TahunKI Jabar: Keterbukaan Informasi Publik Perwujudan Negara Demokrasi
Sebagai kader NU yang aktif di GP Ansor Subang, ia bertekad agar dirinya dapat bermanfaat bagi orang banyak.
Maka di moment 10 Muharram tahun baru Hijriyah ini, melalui lembaga Laziswaf naungan Yayasan Darussalam Cilekor (YDC) yang ia nahkodai dengan cara mengumpulkan titipan amanah berupa infaq, shodaqoh dan zakat sehingga dapat melaksanakan santunan kepada 48 anak yatim dan 40 lansia yang bertempat di Majlis T’alim Darussalam Cilekor 2 Desa Kadawung Pabuaran.
Agenda Darussalam berbagi ini, diapun menggandeng Yayasan Karya Mandiri Srikandi dan PC PMII Subang untuk melakukan santunan kepada 41 anak yatim dan 30 lansia di Majlis T’alim Miftahul Ulum Dusun Cilekor 3.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu suksesnya acara santunan ini,” Kata Ahmad yang juga Sekretaris GP Ansor Kabupaten Subang ini.
Tidak lupa ia ucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan panitia santunan yang terdiri dari pengelola MI, MDTA, PAUD, Majlis Talim dan Masjid yang telah bahu membahu kerjasama dan sama-sama bekerja dalam mensukseskan program yang mulia ini.
“Semoga acara santunan ini bisa terus dilaksanakan setiap tahun,” tuturnya.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Kadawung Rosman Suganda, sangat mengapresiasi kegiatan yang rutin dilakukan oleh kang Ahmad (sapaan akrabnya) dan juga rekan-rekannya.
“Bahkan setiap tahunnya ada dua program sosial yang berjalan sehingga dapat membantu meringankan beban masyarakat kami terlebih di masa pandemi ini. Semoga sumbangsih dari kegiatan santunan ini, menjadi ladang amal ibadah kelak di kemudian hari,” tukasnya.(dan).