SUBANG – Komunitas Natar Budaya selenggarakan Hajat Muharram di Gedung Kebudayaan Ranggawulung Subang, pada Jumat (20/8).
Dihadiri oleh beberapa komunitas seni dan budaya di Kabupaten Subang, termasuk eksekutif dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, diwakili oleh Kepala Bidang Kebudayaan M.Khadar, serta legislatif diwakili ketua komisi 4, Ujang Sumarna.
Dalam hajat muharram yang diisi oleh orasi budaya dari budayawan Taufiq Rahzen serta Maman Imanulhaq itu, para seniman dan budayawan bersepakat untuk menjadikan hajat muharam event tahunan yang harus dilaksanakan di Subang.
Baca Juga:Subang akan Berlakukan Ganjil Genap, Lihat Dimana Lokasi dan Waktunya di SiniVeteran Pelaku Sejarah Kemerdekaan Bangsa
“Kita ingin Subang kembali menemukan identitasnya sebagai Susuhunan Bangsa, ini harus dimulai dengan mengekplorasi kembali kekayaan budaya di Subang,” ujar Maman Imanulhaq.
Selain itu, maman juga meyakini jiga kekayaan budaya Subang, bisa terus berkembang menasional bahkan mendunia. Dia juga mengapresiasi sinergitas antar komunitas dan kelompok budaya di Subang, termasuk legislatif dan eksekutif yang turut mendukung terselenggaranya hajat muharram tersebut.
“Ini merupakan ciri lain dari orang Subang, kompak. Yang hari ini dilakukan itu tinggal diteruskan, harus menjadikan event ini terselenggara setiap tahun,” ujar Maman, yang merupakan Ketua Badan Kebijakan Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA).
Dalam hajat muharran itu dilakukan juga sebuah ritual muharaman, dengan membacakan Serat Ranggawulung dan menanam pohon hanjuang sebagai simbol dari kesetian dan pergantian menuju tahun dan harapan yang baru. (idr)