SUBANG-Warga Kampung Sumurjaya Desa Sidajaya Kecamatan Cipunagara membangun rumah tidak layak huni (Rutilahu) secara swadaya.
Hal tersebut membuktikan bahwa nilai budaya gotong royong masih sangat melekat di kalangan warga, sehingga seberat apapun beban warga yang perlu dibantu kini menjadi ringan dan mudah.
Kepala Desa Sidajaya Carta Guntara sangat apresiasi kepada warga di lingkungan Kampung Sumurjaya RT 08/04 yang telah membantu keluarga Sahuri dan Kasih dengan bergotong royong secara swadaya membangun rumah tidak layak huni, menjadi rumah yang layak huni.
Baca Juga:Pemdes Mundusari Sudah Salurkan BLT ke-8Kasus Covid-19 Alami Penuruan, Pemkab Purwakarta Perpanjang PPKM Level 3
“Ini bukti bahwa rasa jiwa sosial dan gotong royong melekat di hati warga kampung Sumurjaya ini,” kata Carta.
Menurutnya, akan menjadi contoh bagi kampung dan dusun lainnya, bahwa membantu warga adalah menjadi sebuah kewajiban dan tidak harus menunggu bantuan atau menanti program dari pemerintah.
“Jika bisa dibantu dan dibangun sekarang kenapa tidak laksanakan saja,” tuturnya.
Sementara itu, Camat Cipunagara Ubay Subarkah menambahkan, apa yang menjadi gagasan warga Kampung Sumurjaya untuk berswadaya membangun rutilahu rumah milik warga setempat.
Hal itu menandakan, bahwa budaya gotong royong dan jiwa sosial yang tinggi sehingga seberat apapun beban saudara atau tetangga menjadi ringan berkat uluran tangan semuanya.
“Saya sampaikan apresiasi yang tinggi bagi mereka yang telah ikut membantu membangun rutilahu ini secara sukarela,” tukasnya.(dan)