Pertama, Tingkatkan Kualitas Produk
Kualitas produk adalah salah satu elemen penting untuk mengembangkan UMKM. Sebab, produk yang berkualitas akan selalu menjadi pilihan utama konsumen. Oleh karena itu, pelaku UMKM perlu meningkatkan kualitas produknya secara bertahap.
Kedua, Membaca Tren
Pelaku UMKM harus membaca tren terkini agar konsumen tidak “lari” ke kompetitor. Misal saja, Anda adalah pelaku UMKM di bidang fashion dan mengetahui bahwa saat ini motif polkadot tengah menjadi tren. Cobalah untuk menerapkan motif tersebut pada koleksi terbaru tanpa menghilangkan elemen yang menjadi ciri khas brand anda. Strategi ini dapat digunakan untuk menggaet konsumen baru sekaligus menjaga pelanggan setia anda.
Ketiga, Bangun Engagement
Membangun hubungan baik dengan konsumen, selain berkomunikasi dengan ramah. Pelaku UMKM dapat membangun hubungan dengan melibatkan konsumen dalam evaluasi dan pengembangan produk. Contohnya, pelaku UMKM bisa membuat kuesioner untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap produk-produk yang ada. Selain itu, kuesioner juga bisa dimanfaatkan untuk menciptakan inovasi yang dapat menjawab kebutuhan konsumen.
Baca Juga:54% Naikkan Impor Cabai, Harga Cabai Petani Negeri Kian LandaiDr Aqua: Waktu bukan Hanya Soal Uang, Tapi Kesempatan untuk Menuai Kebaikan
Keempat, Manfaatkan Platform Online
Peran platform online sangat penting untuk mengembangkan bisnis UMKM. Sebab, saat ini sudah banyak konsumen yang lebih memilih bertransaksi secara online karena dinilai lebih praktis dan terjangkau. Selain itu, para pelaku UMKM juga dapat memanfaatkan platform online untuk berbagai kebutuhan, mulai dari sarana penjualan, komunikasi pelanggan, hingga promosi produk. Dengan memanfaatkan platform online, pelaku UMKM bisa menjangkau pasar yang lebih besar dan berpeluang meningkatkan penjualan.
Kelima, Tingkatkan Skill Bisnis
Pengetahuan bisnis adalah modal penting bagi mereka yang ingin terjun atau tengah menjalani sebuah usaha. Hal itu diperlukan agar bisnis dapat berjalan lancar dan maksimal sehingga dapat terus berkembang dari waktu ke waktu. Salah satu cara untuk meningkatkan skill bisnis adalah dengan mengevaluasi kinerja bisnis secara konsisten dan berkala. Dengan demikian, pelaku usaha dapat memonitor kesalahan-kesalahan yang dilakukan untuk dijadikan pengalaman dan pelajaran di kemudian hari.
Dalam rangka berkontribusi pada kemajuan negara, sudah selayaknya semua elemen memberi karya nyata. Sebagai seorang Dosen dan Praktisi hal ini bisa dilakukan secara kontinyu, memberikan teori di dalam kelas serta memberi ilustrasi industri pada bidang usaha. Hal ini memberikan gambaran penting bahwa dalam rangka berkontribusi pada kemajuan negeri, dibutuhkan rasa mencintai dan bangga terhadap produk lokal asli Subang asli Jawa Barat dan asli Indonesia. Semoga semua elemen masyarakat Indonesia semakin mencintai produk-produk hasil karya anak bangsa, sebagai wujud bahwa negara ini mampu bersaing dan berdiri sejajar dengan negara maju lainnya.(*)