Penghargaan tersebut adalah Satuan Kerja Terbaik II. Kabagops Kompol Budi mendapat penghargaan Kategori Kabagops Terbaik I, Kabag Sumda Kompol Mardiyah untuk kategori Kabag Sumda Terbaik III, Kabag Perencanaan Kompol Nur Chozin untuk Kabagren Terbaik II, Kasat Reskrim AKP Yoan Septi Hendri untuk Kasat Reskrim Terbaik I, Kasat Reskoba AKP Daky Dzul Qornain kategori Terbaik III, dan Kampung Tangguh Semeru terbaik jajaran Polda Jatim, serta penghargaan anggota teladan kepada Briptu Danang, anggota Bagsumda Polres Tuban.
Empat Program Unggulan
Di awal acara dalam sambutannya Darman mengatakan sudah lama sekali tidak ketemu Dr Aqua. Sekitar 12 tahun mereka “berpisah”.
“Alhamdulillah setelah 12 tahun saya dipertemukan kembali dengan kakak saya, Dr. Aqua Dwipayana. Saya punya kenangan manis sama beliau ketika menjabat Kapolsek Bogor Timur. Hal itu tidak akan pernah saya lupakan,” ungkap Darman.
Baca Juga:Bertemu Bali United Persib Optimis Raih Tiga Poin Malam IniCamat Minta Panitia Pilkades Jaga Integritas dan Netralitas
Bapak tiga anak ini melanjutkan sengaja mengundang Dr Aqua sebagai Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional untuk memberikan pencerahan kepada para anggota Polres Tuban. Darman yakin manfaatnya sangat besar untuk semua anggota dan keluarganya serta satuan.
Darman berharap para pejabat utama, Kapolsek jajaran dan perwakilan anggota Polres Tuban, agar terus mewujudkan kinerja terbaik selama pandemi Covid-19. Setelah mendapat materi Sharing Komunikasi dan Motivasi dari Dr Aqua, seluruh jajaran bisa semakin meningkatkan kemampuan komunikasi baik sesama anggota maupun dengan masyarakat.
Begitu menjabat di Polres Tuban, Darman yang sukses selama bertugas sebagai Kapolres Sumenep langsung “tancap gas”. Menggebrak dengan empat program kerja unggulan baik yang terkait dengan kepentingan dunia maupun akhirat.
Keempat program kerja unggulan itu adalah pertama program Kampung Tangguh Pancasila. Aktivitasnya mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai Pancasila yang terasa sudah mulai terkikis.
Menurut Darman Kampung Tangguh Pancasila merupakan tempat penyelesaian perselisihan dan mengantisipasi potensi konflik yang kemungkinan terjadi di masyarakat.
“Upaya maksimal yang dilakukan adalah setiap perselisihan atau potensi konflik yang ada di desa dapat dituntaskan di Kampung Tangguh Pancasila. Jadi tidak perlu hingga ke Polsek,” jelas bapak dari