KARAWANG – Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Karawang, ‘galau’. Pasalnya, sudah tiga bulan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) belum bisa dicairkan.
Akibatnya, buat memenuhi kebutuhan para ASN itu meminjam uang. “Dari bulan Agustus, September dan Oktober ini TPP belum masuk rekening, padahal semua syarat sudah diajukan,” ujar salah seorang ASN pendidikan yang enggan disebut namanya.
Dikatakan, biasanya TPP ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan, tapi karena belum ada pencairan maka dirinya meminjam uang. “Saya terpaksa pinjam ke saudara karena TPP belum cair juga,” katanya.
Baca Juga:Dharmapati Latih Pemuda Sapta MargaTahapan Pilkades di Purwakarta Masuki Masa Tenang
Senada, ASN pendidikan lain yang namanya minta disembunyikan menyatakan, jika sudah tiga bulan ini TPP belum ada tanda-tanda akan ditransfer. Padahal semua laporan kinerjanya sudah selesai dilakukan. “Padahal kami sudah bekerja dan sudah laporan, tapi hak kami belum bisa diambil,” singkatnya.
Sementara itu, Sekretaris BKPSDM, Jajang Jaenudin menyatakan jika standar oprasional prosedur (SOP) untuk pencairan TPP yaitu dengan cara melaporkan kinerja dan absensinya, kemudian laporan itu dikirim ke BKN. “Untuk ASN pendidikan sudah masuk laporan kinerjanya,” katanya.
Dijelaskan, pihaknya sudah mengkonfirmasi ke Kasubag keuangan Disdikpora jika TPP sudah mau pinbook atau mau ditransfer ke rekening masing-masing ASN. “Verifikasi sudah selesai, dan mau ditransfer ke rekening yang bersamgkutan,” katanya. (use/ded)