SUBANG-Dalam rangka merealiasasikan visi jangka panjang menuju Indonesia Berkah Bersama Al-Qur’an, Badan Wakaf As-Syifa melaksanakan kegiatan Launching Mihrab Quran As-Syifa bertempat di Babakan Siliwangi, Desa Tambakmekar, belum lama ini (23/10).
Kegiatan dilaksanakan dalam rangka peresmian bangunan yang diwakafkan dari keluarga Ibu Ai Berkah Rahayu. Bangunan tersebut akan difungsikan sebagai tempat pencetak guru-guru serta ahli Al-Quran di Desa Tambakmekar.
Ketua Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah, KH. Abdullah Muadz mengatakan, wakaf sebagai salah satu jalan amal jariyah yang di mana ketika ini dimanfaatkan untuk hal baik bisa menjadi amal kebaikan untuk semua.
Baca Juga:Ini Alasan Saipul Jamil Gabung Partai Pandai, Farhat AbbasTawarkan Pemandu Lagu Dibawah Umur untuk Berkencan, Mamah Elis Pengusaha Karaoke di Subang Dipenjara Satu Tahun
“Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang turut serta menyukseskan kegiatan launching Mihrab Al Quran As-Syifa ini. Semoga dengan adanya Mihrab Quran ini menjadi tempat mencetak para pengajar dan generasi Quran yang dapat menjadi manfaat dan keberkahan di Desa Tambakmekar ini,” ucapnya.
Mihrab Quran As-Syifa ini langsung diresmikan oleh Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi, dengan didampingi oleh Pengurus Yayasan As-Syifa, Direktur Badan Wakaf As-Syifa, Kepala Desa Tambakmekar, Pewakaf, serta disaksikan oleh seluruh tamu undangan.
Wakil Bupati Subang, Agus Masykur menyampaikan apresiasi atas wakaf yang dilaksanakan oleh seorang warga, dan berharap bangunan yang diwakafkan bisa dimaksimalkan dengan baik sebagai jalan kebermanfaatan untuk semua.
“Sebuah kebanggaan ketika salah satu warga dapat berwakaf baik dalam bentuk apapun, hal ini menjadi salah satu inspirasi bagi kita semua yang telah dilakukan oleh keluarga ibu Ai Berkah Rahayu. Semoga bangunan yang diwakafkan ini bisa menjadi jariyah bagi pewakaf dan bangunan ini dapat maksimal dalam mencetak para ahli Al-Quran dalam keberkahan bersama,” ungkap Wabup.
Sementara itu, dalam kegiatan tersebut Wabup memberikan secara simbolis kado untuk para guru ngaji dan santri sebagai bentuk apresiasi memperingati Hari Santri Nasional.(rls/ysp/vry)