SUBANG-Vaksinasi terhadap lansia menjadi tantangan bersama. Capaian vaksinasi lansia di Subang belum menyentuh 27 persen dari target 40 persen.
Ketua PC Muslimat Nahdatul Ulama Hj. Iis Salamah menghimbau para lansia agar mau divaksin. Vaksinasi sebagai upaya untuk memutus mata rantai Covid-19,
“Kita himbau agar mereka mau divaksin ” Ujarnya
Dia menyampaikan, anggota PC Muslimat NU Subang mencapai 12 ribu orang. Diantaranya banyak yang lansia.
Baca Juga:Potensi Melimpah, Kacang dan Umbi Jadi Unggulan Daerah Kabupaten SubangPeringati HPS ke 41, Mentan SYL: Pertanian Siap Hadapi Perubahan Iklim
“Ya anggota kita banyak juga yang berumur lanjut. Mereka juga banyak yang belum divaksin dengan alasan sedang sakit dan juga memiliki penyakit bawaan (komorbid, red),” katanya.
Iis menjelaskan, pentingnya lansia divaksin karena mereka kerap ke luar daerah. Seperti melakukan ziarah ke berbagai tempat.
“Banyak lansia yang melakukan perjalanan ziarah baik bulanan ataupun tahunan,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Maxi menyebut, saat ini yang menjadi tugas bersama adalah vaksin lansia. Dengan pertimbangan faktor usia dan penyakit bawaan, banyak dari mereka yang enggan vaksin.
Dia mengatakan, dengan berbagai lintas sektor berupaya melakukan percepatan vaksinasi terhadap para lansia di Kabupaten Subang. Yakni dengan melakukan kunjungan ke rumah-rumah lansia.
“Kita sampai ke rumah-rumah, ini kita lakukan dengan berbagai lintas sektor,” katanya.
Sementara itu, hingga 24 Oktober vaksinasi lansia dosis 1 mencapai 27,22 persen.(ygo/ysp)